Banjarmasin,  (Antaranews Kalsel) - PT Pelindo III Banjarmasin, Kalimantan Selatan, bakal menawarkan pemanfaatan pelabuhan Martapura Lama kepada pihak ketiga untuk dimanfaatkan untuk pengembangan sektor nonpelabuhan.


Manager Pelindo III Banjarmasin Hengki Jajang Herasmana di Banjarmasin Kamis mengatakan, bekas areal pelabuhan Martapura Lama saat ini tidak mungkin lagi dikembangkan sebagai pelabuhan.

"Kawasan bekas Pelabuhan Martapura Lama sudah tidak efisien untuk dikembangkan sebagai pelabuhan, karena draf kedalaman sungainya hanya 3-5 meter," kata Hengki.

Saat ini, kata dia, luas pelabuhan lama tersebut mencapai lima hektare, dan satu hektare diantaranya akan dimanfaatkan untuk pembangunan rumah sakit PHC (Pelindo Husada Citra), yang akan di mulai pada 2016 mendatang.

Kawasan tersebut, tambah dia, sedang ditawarkan ke beberapa investor untuk penggunaannya sesuai dengan kondisi wilayah itu.

Sejak beberapa tahun terakhir, perkembangan pelabuhan Trisakti Banjarmasin, cukup pesat, kapal besi, Roro maupun pengangkut kontainer bahkan kapal Pelra, hampir setiap hari silih berganti masuk ke Alur Barito untuk bongkar barang.

Kondisi tersebut terjadi, karena Alur Barito yang sebelumnya hanya mampu dimanfaatkan enam jam dalam satu hari, sejak dilakukan pengerukan sudah bisa dilewati 24 jam, tanpa harus menunggu pasang surut.

Mengantisipasi perkembangan perekonomian Kalsel yang cukup pesat, kini pemerintah telah membangun pelabuhan samudra antara lain Pelabuhan Swarangan di Kabupaten Tanah Laut, dan di Kabupaten Tanah Bumbu.

Pembangunan tersebut, juga sebagai upaya mewujudkan program pembangunan Presiden Joko Widodo, untuk terus mengembangkan sektor kemaritiman.

Pewarta: Hery Murdy Hermawan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015