Desa Asam, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten  Hulu Sungai Selatan (HSS) dicanangkan sebagai Kampung Gabus Haruan oleh Bupati HSS, H. Achmad Fikry, di Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Sumber Pulau Besar.

Ia mengatakan, ini yang pertama kali dan satu-satunya di Indonesia pencanangan Kampung Gabus Haruan, yang berdasarkan budidaya ikan air tawar dengan kearifan lokal.

"Untuk mewujudkan keberhasilan Kampung Gabus Haruan dibutuhkan komitmen yang kuat, dalam mendorong terciptanya pengaruh yang luas untuk bisa menggerakkan perekonomian," katanya, Rabu (13/10).

Tidak hanya dibina oleh Dinas Perikanan saja, semua pihak ada di dalamnya disegerakan untuk membuat perencanaan induk atau master plan sehingga jelas peruntukkan akan kemana.

Ia berharap, Pokdakan Gabus Haruan dapat terus tumbuh dan berkembang, apalagi dengan tercanangkannya Kampung Gabus Haruan yang menjadi satu-satunya di Indonesia.

“Dengan dicanangkannya Kampung Gabus Haruan kita harus siap jadi role model,  apabila kita menjadi role model kita harus siap untuk menerima dan menjadi guru bagi orang lain, jadi kita harus lebih mengetahui ketimbang orang lain,” katanya.

Turut hadir, Wabup HSS Syamsuri Arsyad, Sekda, H M Noor, Ketua Komisi II DPRD, Kartoyo, Kepala BPBAT  Mandiangin, Andy Artha Donny Oktopura, kepala OPD terkait, Camat Sungai Raya Mawardi serta Kades Asam, M As’ari Zain.

Baca juga: Inovasi "SIKAWAN-JB" HSS berikan pelayanan petugas langsung datang ke rumah

Baca juga: Budi daya ikan haruan HSS kembangkan ekonomi masyarakat dan kendalikan inflasi

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021