Salah seorang calon Pembakal atau Kepala Desa (Kades) Banua Budi Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Anisyah bertekat akan membangun wisata kuliner tepi sawah di wilayahnya guna meningkatkan ekonomi warga.
Perempuan lulusan S1 pendidikan agama islam tersebut pada Kamis (23/9) menyampaikan mempunyai visi membangun desa dengan mewujudkan masyarakat yang rakat, harakat dan berkat.
Ia juga menggagas berbagai program nyata untuk warga Banua Budi, diantaranya menyelenggarakan pemerintahan desa yang bersih, rakat, jujur dan berkeadilan secara optimal.
"Saya berkomitmen memfasilitasi potensi yang ada di setiap RT/ RW untuk didorong perkembangannya, seperti menciptakan lapangan kerja melalui pembinaan dan pelatihan kerja tahap awal usaha," kata anak dari H Muhammad Yuseran dan Hj Masliani ini kelahiran asli orang Banua Budi itu.
Sedangkan di bidang pendidikan, ternyata juga menjadi fokus bagi perempuan pertama yang ingin mencatatkan sejarah sebagai pembakal Desa Banua Budi ini, yaitu dengan membangun pondasi generasi yang berakhlak mulia dengan memberikan bantuan fisik maupun non fisik bagi berbagai lembaga pendidikan seperti penyelenggaraan pendidikan keagamaan/pesantren, TK/TPA, TK, PAUD serta Raudhatul Athfal.
Bahkan Anisyah berkomitmen melakukan pemerataan pembangunan bagi masyarakat, baik fisik maupun pembangunan sumber daya manusia diantaranya menfasilitasi berdirinya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) serta mendorong terbentuknya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Jika terpilih, Ia juga bercita-cita membangun fasilitas fisik dan memberikan bantuan non fisik bagi sektor pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan masyarakat desa.
Namun, program unggulan dari istri Muhammad Isnaini itu adalah membangun destinasi wisata kuliner tepi sawah, untuk menampung tenaga kerja dari masyarakat desa serta program meningkatkan pelayanan publik dan informasi melalui program internet desa.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, sebagai perempuan asli kelahiran Banua Budi saya wakafkan diri saya untuk membangaun desa bersama masyarakat Banua Budi," tuntasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Perempuan lulusan S1 pendidikan agama islam tersebut pada Kamis (23/9) menyampaikan mempunyai visi membangun desa dengan mewujudkan masyarakat yang rakat, harakat dan berkat.
Ia juga menggagas berbagai program nyata untuk warga Banua Budi, diantaranya menyelenggarakan pemerintahan desa yang bersih, rakat, jujur dan berkeadilan secara optimal.
"Saya berkomitmen memfasilitasi potensi yang ada di setiap RT/ RW untuk didorong perkembangannya, seperti menciptakan lapangan kerja melalui pembinaan dan pelatihan kerja tahap awal usaha," kata anak dari H Muhammad Yuseran dan Hj Masliani ini kelahiran asli orang Banua Budi itu.
Sedangkan di bidang pendidikan, ternyata juga menjadi fokus bagi perempuan pertama yang ingin mencatatkan sejarah sebagai pembakal Desa Banua Budi ini, yaitu dengan membangun pondasi generasi yang berakhlak mulia dengan memberikan bantuan fisik maupun non fisik bagi berbagai lembaga pendidikan seperti penyelenggaraan pendidikan keagamaan/pesantren, TK/TPA, TK, PAUD serta Raudhatul Athfal.
Bahkan Anisyah berkomitmen melakukan pemerataan pembangunan bagi masyarakat, baik fisik maupun pembangunan sumber daya manusia diantaranya menfasilitasi berdirinya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) serta mendorong terbentuknya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Jika terpilih, Ia juga bercita-cita membangun fasilitas fisik dan memberikan bantuan non fisik bagi sektor pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan masyarakat desa.
Namun, program unggulan dari istri Muhammad Isnaini itu adalah membangun destinasi wisata kuliner tepi sawah, untuk menampung tenaga kerja dari masyarakat desa serta program meningkatkan pelayanan publik dan informasi melalui program internet desa.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, sebagai perempuan asli kelahiran Banua Budi saya wakafkan diri saya untuk membangaun desa bersama masyarakat Banua Budi," tuntasnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021