Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Selatan Muhammad Thambrin menginstruksikan pencairan dana bantuan operasional sekolah dipercepat.


"Bantuan operasional sekolah untuk madrasyah dan pondok pesantren harus dipercepat, jangan terlambat apalagi sampai belum dicairkan," ujarnya di Banjarbaru, Selasa.

Ia mengatakan pihaknya sudah menginstruksikan epala kantor Kementerian Agama pada 13 kota dan kabupaten di Kalsel agar mempercepat pencairan dana pusat tersebut.

Ditekankan, instruksi pencairan dana BOS itu disampaikan karena masih ada kabupaten yang belum mencairkan sehingga siswa madrasyah dan pondok pesantren belum menerimanya.

"Saya mengetahui ada kabupaten dan kota yang belum mencairkan dana BOS, bahkan ada yang sama sekali belum merealisasikan," ujarnya tanpa menyebut daerah dimaksud.

Ia meminta, kepala kemenag yang belum memproses pencairan dana BOS bisa menyelesaikan sehingga dana bisa dicairkan sebelum Idul Fitri yang tinggal sepuluh hari lagi.

Dikatakan, dana BOS yang berasal dari pusat sudah dialokasikan dan pencairannya tinggal memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku sehingga dananya bisa diterima siswa.

Namun, kata dia, meski pun sudah ada aturan dan petunjuk mengenai pencairan dana tetapi ada pimpinan kemenag dan pengelola yang belum bisa memproses pencairan dananya.

"Dananya sudah dialokasikan dan jelas baik jumlah sekolah maupun siswa penerimanya sehingga tinggal diproses sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku agar bisa cair," ucapnya.

Ditambahkan, lambatnya pencairan dana BOS bagi madrasah swasta dan pondok pesantren membuat lembaga pendidikan agama tersebut kesulitan membiayai operasional sekolah.

"Pengelola madrasyah dan pondok pesantren kesulitan membiayai karena sebagian besar biaya operasional berasal dari dana bantuan pemerintah pusat itu," katanya.

Sebelumnya, Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin mengingatkan agar pencairan dana BOS madrasyah dan pondok pesantren jangan lambat apalagi tidak bisa dicairkan.

  "Pencairan BOS jangan dipersulit, harus cepat dan sesuai prosedur," ujar Menag pada acara silaturahmi dengan jajaran Kemenag Kalsel di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin di Banjarbaru, Senin (1/6)   

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015