Menteri Sosial RI Tri Rismaharini akan didampingi Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin saat melakukan kujungan kerja (Kunker) ke Dusun Danau Canting Desa Hinas Kiri Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) pada Selasa (14/9).

"Rencananya, menuju ke Danau Canting, Menteri Risma akan didampingi Gubernur dan jajaran Unsur Muspida Kabupaten HST besok," kata Kepala Bidang Data Dinas Sosial PPKB-PPA HST Muhammad Hardianto saat dikonfirmasi ANTARA, Senin (13/9).

Menurutnya, hari ini tadi rombongan dari Dirjen Kemensos RI sudah chek'in di sebuah hotel di Kota Barabai dan istirahat.

Sedangkan jajaran Protokol dan Staf dari Kemensos sudah sejak hari minggu di HST koordinasi dengan Pemkab HST dan masuarakat setempat untuk persiapan acara kedatangan menteri.

"Kita usahakan dan ini sedang kita koordinasi agar sebelum ke Danau Canting, Menteri singgah sebentar ke Kediaman Bupati dan bincang-bincang sebentar dengan jajaran Forkopimda," kata Hardi.

Ia menerangkan sesuai jadwal, menteri akan tiba di Barabai sekitar pukul 11.45 Wita dan singgah sebentar untuk Ishoma. Setelah itu sekitar pukul 13.00 Wita akan menuju Danau Canting dan diperkirakan sampai pukul 13.00 Wita termasuk rangkaian acara.

Sampai di lokasi Komunitas Adat Terpencil (KAT) Danau Canting, Menteri akan disambut tarian babansai dan kanjar khas suku dayak Meratus.

Menteri Risma juga akan menyerahkan bantuan senilai Rp 1.470.173. 573. Bantuan tersebut berupa dana hibah untuk peralatan sekolah, sarana air bersih, MCK, penghijauan, balai sosial dan penerangan lampu tenaga surya hemat energi.

Selain itu juga akan diserahkan bantuan untuk pembangunan community center dan perlengkapannya seperti sarana air bersih dan stimulan usaha untuk pemberdayaan KAT lokasi khusus di Dusun Sungai Bumbung.

Baca juga: Rapat dengan Presiden, kedatangan Menteri Sosial ke HST ditunda
Baca juga: Siti Nor Sehat sukses raup untung puluhan juta dari anyaman enceng gondok
Baca juga: Pengurusan administrasi pemerintahan tingkat Kabupaten hingga Desa wajib terlampir kartu vaksin

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021