Penderita payudara Arbainah warga Jalan Sungai Habaya RT 004 Desa Sinar Baru Kecamatan Rantau Badauh, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan mendapat bantuan dari yayasan yang dibina Bupati Barito Kuala (Batola) Hj Noormiliyani AS sebesar Rp10 juta, Selasa (27/7).
Bantuan itu diserahkan melalui suaminya Aminuddin (47), di rumah jabatan Bupati Batola, Jalan Pangeran Antasari Marabahan.
Didampingi Ketua Yayasan Dompet Sedekah Peduli Batola Hj Harliani, Sekretaris Hery Sasmita dan Bendara Saifudin, Bupati Noormiliyani berharap, bantuan bersumber dari sumbangan para ASN dan pengusaha itu dapat meringankan beban yang dialami Arbainah.
“Kami berharap bantuan ini bisa meringankan biaya pengobatan yang tentunya tidak sedikit,” ucap mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel itu.
Terpisah, suami Arbainah, Aminuddin menceritakan awal mula diketahui isterinya menderita kanker payudara tersebut akibat adanya benjolan di bawah ketiak.
Semula, kira Aminuddin, kanker payudara dialami isterinya itu hanya benjolan biasa, namun setelah berlangsung sebulan, ternyata dirasakan ada nyeri dan gatal-gatal.
Tepatnya sehari setelah Idul Adha 1442 Hijriyah, cerita Aminuddin, isterinya tersebut dibawa periksa ke RSUD H Abdul Azis Marabahan di Poli Bedah dengan dr Edy.
Setelah dilakukan pemeriksaan, papar dis, ternyata diketahui kalau isterinya terserang tumor ganas alias kanker payudara.
Untuk lebih meyakinkan, sebut Aminuddin, hari itu juga dirinya kembali membawa isterinya Arbainah ke RS Siaga Banjarmasin.
"Karena dokternya tidak ada, isteri saya dibawa lagi ke dokter, Jumat (23/7) berikutnya,"ungkapnya.
Setelah diperiksa dr Sasongko, ungkap dia, ternyata 80 persen juga menyebutkan kalau penderitaan yang yang dialami isterinya tersebut adalah kanker payudara.
Dari keterangan itulah, terang Aminuddin, akhirnya diyakini kalau isterinya kini menderita kanker payudara.
Aminuddin yang didampingi Camat Rantau Badauh Juliannoor Fathahillah dan Kades Habaya, menceritakan, rencananya isterinya Arbainah akan dibawa berobat di RS Siaga Banjarmasin Jumat (30/7).
“Insya Allah melalui koordinasi lewat kades, isteri saya akan dilakukan operasi. Kita berharap melalui BPJS, biaya operasi yang dilaksanakan bisa lebih ringan,” harapkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Bantuan itu diserahkan melalui suaminya Aminuddin (47), di rumah jabatan Bupati Batola, Jalan Pangeran Antasari Marabahan.
Didampingi Ketua Yayasan Dompet Sedekah Peduli Batola Hj Harliani, Sekretaris Hery Sasmita dan Bendara Saifudin, Bupati Noormiliyani berharap, bantuan bersumber dari sumbangan para ASN dan pengusaha itu dapat meringankan beban yang dialami Arbainah.
“Kami berharap bantuan ini bisa meringankan biaya pengobatan yang tentunya tidak sedikit,” ucap mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel itu.
Terpisah, suami Arbainah, Aminuddin menceritakan awal mula diketahui isterinya menderita kanker payudara tersebut akibat adanya benjolan di bawah ketiak.
Semula, kira Aminuddin, kanker payudara dialami isterinya itu hanya benjolan biasa, namun setelah berlangsung sebulan, ternyata dirasakan ada nyeri dan gatal-gatal.
Tepatnya sehari setelah Idul Adha 1442 Hijriyah, cerita Aminuddin, isterinya tersebut dibawa periksa ke RSUD H Abdul Azis Marabahan di Poli Bedah dengan dr Edy.
Setelah dilakukan pemeriksaan, papar dis, ternyata diketahui kalau isterinya terserang tumor ganas alias kanker payudara.
Untuk lebih meyakinkan, sebut Aminuddin, hari itu juga dirinya kembali membawa isterinya Arbainah ke RS Siaga Banjarmasin.
"Karena dokternya tidak ada, isteri saya dibawa lagi ke dokter, Jumat (23/7) berikutnya,"ungkapnya.
Setelah diperiksa dr Sasongko, ungkap dia, ternyata 80 persen juga menyebutkan kalau penderitaan yang yang dialami isterinya tersebut adalah kanker payudara.
Dari keterangan itulah, terang Aminuddin, akhirnya diyakini kalau isterinya kini menderita kanker payudara.
Aminuddin yang didampingi Camat Rantau Badauh Juliannoor Fathahillah dan Kades Habaya, menceritakan, rencananya isterinya Arbainah akan dibawa berobat di RS Siaga Banjarmasin Jumat (30/7).
“Insya Allah melalui koordinasi lewat kades, isteri saya akan dilakukan operasi. Kita berharap melalui BPJS, biaya operasi yang dilaksanakan bisa lebih ringan,” harapkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021