Masjid jamaah Muhammadiyah, yakni, Masjid Al-Jihad Banjarmasin, Kalimantan Selatan menyembelih sebanyak 80 ekor sapi kurban pada Hari Raya Idul Adha 1442 hijrah ini.
Penyembelihan sapi kurban di masjid yang beralamat di Jalan Cempaka Besar, Kertak Baru Ulu di Banjarmasin Tengah tersebut dimulai setelah shalat Idul Adha, Selasa.
"Dihabiskan hari ini juga disembelih sebanyak 80 ekor sapi kurban tersebut," ujar sekretaris panitia pelaksana kurban Idul Adha 1442 Hijrah Mesjid Al-Jihad Banjarmasin, Khairil saat ditemui di masjid tersebut, Selasa.
Menurut dia, sebelum sholat ashar semua kegiatan pelaksanaan kurban sudah selesai baik penyembelihan hewan kurban maupun membungkus dagingnya untuk didistribusikan ke masyarakat.
Diungkapkan Khairul, sebanyak 400 orang petugas membantu pelaksanaan kegiatan berkurban mesjid Al-Jihad ini, sebagian besar memang jamaah mesjid.
Penyembelihan hewan kurban di mesjid Al-Jihad Banjarmasin menggunakan peralatan cukup moderen, khususnya alat untuk menyekap hewan kurban tanpa diikat dan dirobohkan beramai-ramai lagi.
Ada dua unit perlatan itu yang dibuat secara kreatif oleh jamaah mesjid tersebut, sapi kurban hanya dimasukkan ke dalam berbentuk kandang besi, kemudian peralatan itu menjepitkan hingga hewan kurban tidak berdaya lagi untuk meronta, lalu peralatan itu akan memposisikan hewan kurban untuk mudah disembelih.
"Dengan peralatan ini bisa cepat kita melaksanakan penyembelihan hewan kurban, lebih aman," tutur Khairil.
Setelah disembelih, para petugas masing-masing yang sudah terkoordinir kelompoknya akan mengerjakan sapi-sapi itu hingga bersih sudah siap dibagikan ke masyarakat.
"Jumlah daging yang kurban yang dibagikan sebanyak 8 ribu bungkus," tuturnya.
Distribusi daging kurban, ungkap Khairil, sebanyak 5.600 bungkung akan diberikan kepada pihak yang melaksanakan berkurban, yakni, dibagikan ke masing-masing orang di lingkungannya.
"Sebagiannya disebar ke masyarakat wilayah mesjid dan kemudian lembaga-lembaga layak untuk mendapatkan daging kurban tersebut," tuturnya.
Khairil menyampaikan, jumlah hewan kurban tahun ini di mesjid Al-Jihad Banjarmasin dua kali lipat dari tahun lalu.
"Kalau tahun lalu 40 ekor sapi kurban, karena saat itu pas lagi genting-gentingnya pandemi COVID-19, tahun ini sebenarnya lebih dari 80 ekor yang menyerahkan hewan kurban ke mesjid Al-Jihad, namun sebagian di diarahkan ke mesjid lain untuk bisa berbagi," ujarnya.
Karena saat ini masih pandemi COVID-19, ujar Khairil, maka pelaksanaan menerapkan protokol kesehatan ketat.
"Kita terus ingatkan para petugas untuk jangan lepas masker, jaga jarak agar tidak berkerumun," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Penyembelihan sapi kurban di masjid yang beralamat di Jalan Cempaka Besar, Kertak Baru Ulu di Banjarmasin Tengah tersebut dimulai setelah shalat Idul Adha, Selasa.
"Dihabiskan hari ini juga disembelih sebanyak 80 ekor sapi kurban tersebut," ujar sekretaris panitia pelaksana kurban Idul Adha 1442 Hijrah Mesjid Al-Jihad Banjarmasin, Khairil saat ditemui di masjid tersebut, Selasa.
Menurut dia, sebelum sholat ashar semua kegiatan pelaksanaan kurban sudah selesai baik penyembelihan hewan kurban maupun membungkus dagingnya untuk didistribusikan ke masyarakat.
Diungkapkan Khairul, sebanyak 400 orang petugas membantu pelaksanaan kegiatan berkurban mesjid Al-Jihad ini, sebagian besar memang jamaah mesjid.
Penyembelihan hewan kurban di mesjid Al-Jihad Banjarmasin menggunakan peralatan cukup moderen, khususnya alat untuk menyekap hewan kurban tanpa diikat dan dirobohkan beramai-ramai lagi.
Ada dua unit perlatan itu yang dibuat secara kreatif oleh jamaah mesjid tersebut, sapi kurban hanya dimasukkan ke dalam berbentuk kandang besi, kemudian peralatan itu menjepitkan hingga hewan kurban tidak berdaya lagi untuk meronta, lalu peralatan itu akan memposisikan hewan kurban untuk mudah disembelih.
"Dengan peralatan ini bisa cepat kita melaksanakan penyembelihan hewan kurban, lebih aman," tutur Khairil.
Setelah disembelih, para petugas masing-masing yang sudah terkoordinir kelompoknya akan mengerjakan sapi-sapi itu hingga bersih sudah siap dibagikan ke masyarakat.
"Jumlah daging yang kurban yang dibagikan sebanyak 8 ribu bungkus," tuturnya.
Distribusi daging kurban, ungkap Khairil, sebanyak 5.600 bungkung akan diberikan kepada pihak yang melaksanakan berkurban, yakni, dibagikan ke masing-masing orang di lingkungannya.
"Sebagiannya disebar ke masyarakat wilayah mesjid dan kemudian lembaga-lembaga layak untuk mendapatkan daging kurban tersebut," tuturnya.
Khairil menyampaikan, jumlah hewan kurban tahun ini di mesjid Al-Jihad Banjarmasin dua kali lipat dari tahun lalu.
"Kalau tahun lalu 40 ekor sapi kurban, karena saat itu pas lagi genting-gentingnya pandemi COVID-19, tahun ini sebenarnya lebih dari 80 ekor yang menyerahkan hewan kurban ke mesjid Al-Jihad, namun sebagian di diarahkan ke mesjid lain untuk bisa berbagi," ujarnya.
Karena saat ini masih pandemi COVID-19, ujar Khairil, maka pelaksanaan menerapkan protokol kesehatan ketat.
"Kita terus ingatkan para petugas untuk jangan lepas masker, jaga jarak agar tidak berkerumun," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021