Perusahaan batubara PT Borneo Indobara (BIB) di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, mendukung penuh program pemerintah menciptakan dan mengembangkan 1000 desa kreatif di indonesia.

Senior Manager Corporate Social Responsibility CSR pada PT BIB Dindin Makinudin, di Batulicin Kamis mengatakan, di Tanah Bumbu sendiri ada dua desa yang dilakukan survey untuk percontohan desa kreatif yang akan masuk kedalam bagian 1000 desa kreatif yang ditargetkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yaitu Desa Mustika di Kecamatan Kuranji dan Desa Sumberbaru di Kecamatan Angsana.

"Dua desa tersebut kini sedang disurvey Kementerian ESDM, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi serta Lembaga Administrasi Negara (LAN)," katanya.
 
Dindin mengungkapkan, konsep desa kreatif tersebut merupakan program gagasan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang akan diluncurkan ditingkat nasional

Namun sebelum diluncurkan perlu ada desa yang dijadikan sebagai desa percontohan sesuai indikator yang ditetapkan oleh kementerian itu sendiri.

"Seperti yang disampaiakan oleh pihak kementerian kemarin, bahwa di indonesia sendiri tidak menutup kemungkinan ada tiga zona yang akan menjadi desa percontohan program pengembangan desa kreatif. Diantaranya Pulau Jawa, Sulawesi dan Kalimantan," ujarnya.

Untuk Wilayah Kalimantan kini di wakili oleh dua desa yakni Desa Mustika di Kecamatan Kuranji dan Desa Sumber Baru di Kecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu.

Labih jauh, Desa Mustika dan Desa Sumberbaru merupakan ring satu dari wilayah perusahaan PT BIB, dan pihak perusahaan sebelumnya telah mempromosikan dua desa tersebut sebagai kandidat desa percontohan hingga ke tingkat nasional.

"Mudah-mudahan dua desa ini setelah dilakukan penilaian dapat memenuhi syarat dan menjadi inspirasi desa lain di tingkat nasional," pungkas Dindin.
 

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021