Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Tanah Laut (Distanhorbun Tala), Kalimantan Selatan  melakukan rapat koordinasi (rakor) stake holder perkebunan dalam rangka menyamakan hasil dan penjualan karet dari Unit Pengolahan Pemasaran Bokar (UPPB) di Aula Distanhorbun Tala Jalan Datu Insyad Kota Pelaihari, Kamis (27/5).

Kegiatan dimotori Bidang Perkebunan melalui Seksi Pengolahan dan Pemasaran Perkebunan Distanhorbun Tala itu menghadirkan para petani yang tergabung pada UPPB dan UPT Kecamatan se-Kabupaten Tanah Laut. 

Kepala Seksi Pengolahan Dan Pemasaran Bidang Perkebunan Distanhorbun Tala Agus Suprayitno mengatakan, pertemuan tersebut untuk menyatukan kesamaan para petani tergabung di UPPB. 

Selain itu, ungkap dia, menjadi upaya dalam meningkatkan perekonomian bagi para petani.

Pertemuan itu, terang dia, menjadi sarana sosialisasi bagi para petani UPPB agar dapat mengajak petani lain yang belum bergabung. 

Sebab, papar dia, peluang mendapatkan banyak keuntungan sangat terbuka, jika tergabung dalam UPPB.

"Bila bergabung di UPPB harga karet didapat petani cukup tinggi," jelasnya.

Ditambahkan Kepala Bidang Perkebunan Distanhorbun Tala Edy menyebutkan, pertemuan tersebut juga menjalin silaturahim kepada jajaran petani yang bergabung di UPPB dan UPT Kecamatan se-Kabupaten Tanah Laut.

"Adanya rakor ini juga menjadi cara bagi Distanhorbun Tala menerima masukan dari para petani perihal UPPB. Seiring juga adanya target penambahan sebanyak 24 UPPB pada tahun 2021,"tegasnya. 

Para petani UPPB, lanjut dia lagi, banyak mendapatkan manfaat, seperti harga jual yang cukup tinggi dan kemudahan dalam penjualan. 

Karena, sambung dia, perusahaan besar sangat melirik hasil karet petani  tergabung di UPPB.

"Kualitas karet dari UPPB terjamin dan sesuai yang diinginkan perusahaan," tegas Edy.

Sementara itu, Kepala Distanhorbun Tala Faried Widyatmoko mengapresiasi adanya kegiatan rakor tersebut karena UPPB sangat menyejahterakan petani karet.

"Karet pun memiliki kualitas yang tidak dapat diragukan lagi,"tandasnya.

 

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021