Para atlet disabilitas di Kabupaten Tabalong yang meraih medali di sejumlah kejuaraan menerima bonus dari pemerintah daerah.
Total 12 medali yang diraih para atlet ini di ajang Unified Sport Competition Kange Atletik, Kejurprov Cabor Atletik dan Cabor Bulutangkis NPC Kalimantan Selatan, Kejuaraan Nasional Virtual Olahraga dan Seni Budaya Special Olympic Indonesia.
"Meski punya keterbatasan para atlet disabilitas ini berhasil mengharumkan nama Kabupaten Tabalong," ungkap Bupati Tabalong Anang Syakhfiani, Selasa (25/5).
Anang juga mengapresiasi para atlet yang berhasil membawa lima medali emas, tiga medali perak dan empat medali perunggu ke 'Bumi Saraba Kawa' ini.
Pemerintah Kabupaten Tabalong memberikan bonus uang tunai untuk peraih medali emas Rp3 juta, perak Rp2 juta dan perunggu Rp1 juta.
Selanjutnya pembinaan dan bantuan bonus juga akan terus diupayakan sebagai wujud dukungan atlet disabilitas.
Khususnya saat mengikuti paralimpik mendatang pada Porprov XI yang dilaksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan PON di Papua.
Salah satu atlet disabilitas Amrullah mengaku cukup senang menerima bonus atas prestasi yang diraihnya.
Atlet lempar cakram ini akan menggunakan uang bonus untuk persiapan lomba berikutnya.
Penghargaan juga diberikan kepada empat pelatih berprestasi di masing - masing kejuaraan cabang olahraga sebesar Rp1 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Total 12 medali yang diraih para atlet ini di ajang Unified Sport Competition Kange Atletik, Kejurprov Cabor Atletik dan Cabor Bulutangkis NPC Kalimantan Selatan, Kejuaraan Nasional Virtual Olahraga dan Seni Budaya Special Olympic Indonesia.
"Meski punya keterbatasan para atlet disabilitas ini berhasil mengharumkan nama Kabupaten Tabalong," ungkap Bupati Tabalong Anang Syakhfiani, Selasa (25/5).
Anang juga mengapresiasi para atlet yang berhasil membawa lima medali emas, tiga medali perak dan empat medali perunggu ke 'Bumi Saraba Kawa' ini.
Pemerintah Kabupaten Tabalong memberikan bonus uang tunai untuk peraih medali emas Rp3 juta, perak Rp2 juta dan perunggu Rp1 juta.
Selanjutnya pembinaan dan bantuan bonus juga akan terus diupayakan sebagai wujud dukungan atlet disabilitas.
Khususnya saat mengikuti paralimpik mendatang pada Porprov XI yang dilaksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan PON di Papua.
Salah satu atlet disabilitas Amrullah mengaku cukup senang menerima bonus atas prestasi yang diraihnya.
Atlet lempar cakram ini akan menggunakan uang bonus untuk persiapan lomba berikutnya.
Penghargaan juga diberikan kepada empat pelatih berprestasi di masing - masing kejuaraan cabang olahraga sebesar Rp1 juta.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021