Lima pebalap liar yang beraksi di kawasan lapangan Murjani Banjarbaru dan sekitarnya dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 sesuai hasil Swab Antigen petugas kesehatan yang ikut mendampingi kepolisian saat razia. 

Kepala Kepolisian Resor Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso di Kota Banjarbaru, Ahad mengatakan, lima pebalap liar itu selanjutnya diperiksa intensif untuk penanganan lebih lanjut atas hasil swab tersebut. 

"Hasil swab antigen mereka positif COVID-19 sehingga Dinkes akan dilakukan pemeriksaan intensif terkait identitas diri dan memanggil orang tuanya untuk menentukan langkah lebih lanjut," ujar kapolres. 

Menurut kapolres didampingi Kabag Operasi Kompol Abdul Fatah yang memimpin penertiban balapan liar di Lapangan Murjani dan sekitarnya, Ahad dinihari, petugas Dinkes ikut dilibatkan dalam razia tersebut. 

Disebutkan Kabag Ops, penertiban balapan liar dilakukan melalui blokade disekitar lapangan Lapangan Murjani yang dilakukan Tim Khusus Balap Liar tergabung dalam Patroli Unit Kecil Lengkap Polres Banjarbaru.

"Blokade dilakukan karena keresahan masyarakat terhadap aktivitas balap liar di sekitar Lapangan Murjani yang mengganggu masyarakat terutama bunyi knalpot," ucap Fatah didampingi Kasat Lantas Iptu Riyanda PU.

"Hasil operasi diamankan 10 unit sepeda motor dan 11 remaja disanksi tilang kemudian mereka langsung diperiksa swab antigen sehingga diketahui lima orang diantaranya positif COVID-19," sebut Fatah.

Ditambahkan, razia kedua kalinya di bulan Ramadhan atas balapan liar di kawasan Lapangan Murjani dan sekitarnya juga mengamankan satu orang membawa senjata tajam dan kasusnya ditangani Satreskrim.

 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021