Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, segera menyalurkan dana hibah tahun 2015 sebesar Rp3,5 miliar untuk sekolah, masjid, maupun mushola.
Kepala Badan Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Pemko Banjarmasin Nortajidi di Banjarmasin, Jumat mengatakan, dana hibah tersebut antara lain disalurkan kepada 40 masjid dan 48 mushola di daerah ini.
"Untuk masjid nilainya antara Rp30-Rp50 juta, sedangkan mushola antara Rp15-Rp30 juta," aktanya.
Menurut dia, penyaluran dana hibah kali ini merupakan usulan anggaran dana hibah 2014 lalu, dan dianggarkan pada APBD 2015 ini.
"Rencana penyaluran tersebut telah disetujui pemerintah kota melalui melalui Surat Keputusan (SK) Wali Kota Banjarmasin," katanya.
Menurut dia, selain tempat-tempat ibadah, 20 lembaga keagamaan juga akan mendapatkan saluran dana hibah dari APBD Pemko Banjarmasin tahun 2015 ini, yakni, rata-rata akan mendapatkan Rp5-Rp10 juta.
Demikian juga lembaga pendidikan swasta, yang masuk dalam daftar penerima hibah sebanyak 20 lembaga pendidikan swasta dengan besaran yang bervariasi.
"Bahkan untuk hibah lembaga pendidikan swasta ini ada yang sampai Rp100 juta," paparnya.
Total dana hibah yang dikeluarkan Pemko Banjarmasin pada APBD 2015 ini lebih Rp3,5 miliar, dengan harapan dana tersebut bisa dimanfaatkan secara maksimalkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. katanya.
Nortajidi berharap, semua penerima dana hibah, nantinya bisa memanfaatkan dana tersebut sesuai dengan yang diajukan sesuai dalam proposalnya, serta memberikan laporan bersama seluruh buktinya.
Sebab, bebernya, tim sudah melakukan verifikasi keabsaha proposal, dana bansos yang diajukan masyarakat dengan turun langsung melihat objek yang meminta bantuan.
Sehingga, lanjut dia, bantuan yang dikeluarkan benar-benar tepat sasaran. "Jadi hasil verifikasi tim itulah yang menjadi sandaran dianggarkannya bantuan ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
Kepala Badan Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Pemko Banjarmasin Nortajidi di Banjarmasin, Jumat mengatakan, dana hibah tersebut antara lain disalurkan kepada 40 masjid dan 48 mushola di daerah ini.
"Untuk masjid nilainya antara Rp30-Rp50 juta, sedangkan mushola antara Rp15-Rp30 juta," aktanya.
Menurut dia, penyaluran dana hibah kali ini merupakan usulan anggaran dana hibah 2014 lalu, dan dianggarkan pada APBD 2015 ini.
"Rencana penyaluran tersebut telah disetujui pemerintah kota melalui melalui Surat Keputusan (SK) Wali Kota Banjarmasin," katanya.
Menurut dia, selain tempat-tempat ibadah, 20 lembaga keagamaan juga akan mendapatkan saluran dana hibah dari APBD Pemko Banjarmasin tahun 2015 ini, yakni, rata-rata akan mendapatkan Rp5-Rp10 juta.
Demikian juga lembaga pendidikan swasta, yang masuk dalam daftar penerima hibah sebanyak 20 lembaga pendidikan swasta dengan besaran yang bervariasi.
"Bahkan untuk hibah lembaga pendidikan swasta ini ada yang sampai Rp100 juta," paparnya.
Total dana hibah yang dikeluarkan Pemko Banjarmasin pada APBD 2015 ini lebih Rp3,5 miliar, dengan harapan dana tersebut bisa dimanfaatkan secara maksimalkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. katanya.
Nortajidi berharap, semua penerima dana hibah, nantinya bisa memanfaatkan dana tersebut sesuai dengan yang diajukan sesuai dalam proposalnya, serta memberikan laporan bersama seluruh buktinya.
Sebab, bebernya, tim sudah melakukan verifikasi keabsaha proposal, dana bansos yang diajukan masyarakat dengan turun langsung melihat objek yang meminta bantuan.
Sehingga, lanjut dia, bantuan yang dikeluarkan benar-benar tepat sasaran. "Jadi hasil verifikasi tim itulah yang menjadi sandaran dianggarkannya bantuan ini," katanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015