Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Banjarbaru siap bersama-sama dalam membangun Banjarbaru melalui kebersamaan dengan pemerintah kota dan pihak lainnya mewujudkan slogan Maju, Agamis dan Sejahtera.
"Kunci terwujudnya pembangunan adalah kebersamaan sehingga kami siap menjalin kerja sama dengan jajaran pemkot membangun kota Juara," ujar Ketua DPRD Banjarbaru Fadliansyah, Selasa.
Pernyataan itu disampaikan Ketua DPRD usai memimpin rapat paripurna peringatan hari jadi Banjarbaru ke-22 yang dihadiri anggota DPRD, unsur Forkopimda, Sekda dan Kepala SKPD lingkup Pemkot Banjarbaru.
Menurut Fadliansyah, peringatan hari jadi tahun ini penuh tantangan karena di tengah pandemi COVID-19 sehingga terasa berat dan tidak bisa melakukan kegiatan seperti biasanya sebelum virus mematikan itu melanda.
"Kita semua merasakan dampak besar pandemi COVID-19 di seluruh bidang kehidupan. Namun, semua harus tetap semangat dan bangkit dari pandemi melalui sinergitas dan kebersamaan membangun Banjarbaru," ucapnya.
Ia mengatakan, 22 tahun bukan usia muda lagi sehingga diperlukan satu langkah maju membawa kemajuan kota melalui kebersamaan yang selama ini sudah terjalin sangat baik antara eksekutif dan legislatif.
Disisi lain, pembangunan yang sudah diwujudkan cukup besar terlihat dari pesatnya perkembangan ekonomi, infrastruktur, budaya maupun sektor lainnya yang harus dipertahankan dan ditingkatkan di masa depan.
"Pembangunan harus terus berjalan ditengah pandemi COVID-19 dengan tetap fokus pemulihan ekonomi dan berbagai bidang lain terutama untuk mewujudkan slogan Banjarbaru Juara bersama Aditya-Wartono," katanya.
Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin mengatakan, Banjarbaru sudah menunjukan jati diri di usia 22 tahun sebagai sebuah kota penuh gairah berbenah dan menata diri dengan segala potensi dan daya upaya.
"Potensi dan daya upaya ditingkatkan melalui pembangunan segala bidang sejalan dengan slogan Banjarbaru Maju, Agamis dan Sejahtera yang diwujudkan melalui kebersamaan berbagai pihak terkait," ujarnya.
Disebutkan, Banjarbaru maju adalah cerminan komitmen yang dibangun agar mempunyai daya saing dengan daerah lain melalui pengembangan segala potensi sumber daya yakni mewujudkan Banjarbaru terdepan.
"Tekad kita semua mewujudkan Kota Banjarbaru sebagai daerah terdepan di Kalsel terutama bidang pendidikan, perdagangan, industri pengolahan dan jasa, pemerintahan dan permukiman," sebut mantan anggota DPR RI itu.
Kemudian, Banjarbaru agamis dapat dimaknai masyarakat yang religius modern salah satu syarat memberikan landasan terbentuknya masyarakat yang bertaqwa, toleran, dan berbudi pekerti luhur.
Sedangkan Banjarbaru sejahtera diwujudkan melalui sumber daya manusia berkualitas, terus berupaya menumbuhkembangkan ekonomi daerah, lingkungan sehat, dinamis, dan pemerintahan yang baik.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Kunci terwujudnya pembangunan adalah kebersamaan sehingga kami siap menjalin kerja sama dengan jajaran pemkot membangun kota Juara," ujar Ketua DPRD Banjarbaru Fadliansyah, Selasa.
Pernyataan itu disampaikan Ketua DPRD usai memimpin rapat paripurna peringatan hari jadi Banjarbaru ke-22 yang dihadiri anggota DPRD, unsur Forkopimda, Sekda dan Kepala SKPD lingkup Pemkot Banjarbaru.
Menurut Fadliansyah, peringatan hari jadi tahun ini penuh tantangan karena di tengah pandemi COVID-19 sehingga terasa berat dan tidak bisa melakukan kegiatan seperti biasanya sebelum virus mematikan itu melanda.
"Kita semua merasakan dampak besar pandemi COVID-19 di seluruh bidang kehidupan. Namun, semua harus tetap semangat dan bangkit dari pandemi melalui sinergitas dan kebersamaan membangun Banjarbaru," ucapnya.
Ia mengatakan, 22 tahun bukan usia muda lagi sehingga diperlukan satu langkah maju membawa kemajuan kota melalui kebersamaan yang selama ini sudah terjalin sangat baik antara eksekutif dan legislatif.
Disisi lain, pembangunan yang sudah diwujudkan cukup besar terlihat dari pesatnya perkembangan ekonomi, infrastruktur, budaya maupun sektor lainnya yang harus dipertahankan dan ditingkatkan di masa depan.
"Pembangunan harus terus berjalan ditengah pandemi COVID-19 dengan tetap fokus pemulihan ekonomi dan berbagai bidang lain terutama untuk mewujudkan slogan Banjarbaru Juara bersama Aditya-Wartono," katanya.
Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin mengatakan, Banjarbaru sudah menunjukan jati diri di usia 22 tahun sebagai sebuah kota penuh gairah berbenah dan menata diri dengan segala potensi dan daya upaya.
"Potensi dan daya upaya ditingkatkan melalui pembangunan segala bidang sejalan dengan slogan Banjarbaru Maju, Agamis dan Sejahtera yang diwujudkan melalui kebersamaan berbagai pihak terkait," ujarnya.
Disebutkan, Banjarbaru maju adalah cerminan komitmen yang dibangun agar mempunyai daya saing dengan daerah lain melalui pengembangan segala potensi sumber daya yakni mewujudkan Banjarbaru terdepan.
"Tekad kita semua mewujudkan Kota Banjarbaru sebagai daerah terdepan di Kalsel terutama bidang pendidikan, perdagangan, industri pengolahan dan jasa, pemerintahan dan permukiman," sebut mantan anggota DPR RI itu.
Kemudian, Banjarbaru agamis dapat dimaknai masyarakat yang religius modern salah satu syarat memberikan landasan terbentuknya masyarakat yang bertaqwa, toleran, dan berbudi pekerti luhur.
Sedangkan Banjarbaru sejahtera diwujudkan melalui sumber daya manusia berkualitas, terus berupaya menumbuhkembangkan ekonomi daerah, lingkungan sehat, dinamis, dan pemerintahan yang baik.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021