Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan setempat melayani pemakaman bagi warga miskin yang bermukim di wilayah kota tersebut.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Banjarmasin Mukyar kepada pers di Banjarmasin, Selasa, menyebutkan bahwa pemakaman tersebut semuanya gratis.
Pihaknya, kata Mukyar, bersedia saja melayani pemakaman warga miksin yang berdasarkan keterangan dari Ketuya RT atau lurah dimana keluarga yang meninggal tersebut tinggal.
Berdasarkan keterangan miskin itulah maka pihaknya bersedia melakukan pemakaman, baik menyediakan ambulan, pemakaman, menshalatkan, atau biaya lainnya.
Menurut Mukyar ada dua lokasi kuburan atau alkah yang dikelola instansinya dalam upaya menampung pemakaman warga miskin tersebut seperti pemakanan muslim Sungai Jingah atau belakangan masjid Jami Banjarmasin atau alkah yang berada di kilometer 24.
"Kita sudah beberapa kali melakukan pemakaman secara gratis bagi warga miskin yang kurang mampu, karena itu ia mengimbau kepada warga yang kurang mampu tak usah cemas jika ada anggota keluarga yang meninggal untuk dimakamkan, tinggal lapor RT dan Lurah kemudian lapor ke pihak kami," kata Mukyar.
Kepada mayat yang terlantar seperti ditemukannya mayat tak ada sanak keluarga, maka dia pun juga mengimbau kepada warga yang melihatnya untuk melaporkan hal tersebut untuk segera ditangani pemakamannya.
Menyinggung pekerjaan instansinya, ia menyebutkan tugas pokok adalah menjaga kebersihan dan menciptakan kota yang indah dan asri, selain itu instansinya juga bertugas untuk mencarikan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui retribusi sampah yang disetuhkan masyarakat melalui rekening Perusaahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih Kota Setempat.
"Dalam hal retribusi sampah tersebut instansi kami mampu menyetorkan Rp9 miliar per tahun sebagai kontribusi PAD, yang dana tersebut dikelola Pemkot untuk menciptakan kebersihan tersebut,"tuturnya.
 Menyinggung produksi sampah Kota Banjarmasin disebutkannya 600 ton per hari yang dibersihkan oleh sekitar 700 petugas dan diangkut 60 truk dari Tempat Pembuangan Sementara (TPS) hingga ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).  Â
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015