Kapolres Balangan AKBP Nur Khamid memimpin apel persiapan pengamanan malam tahun baru 2021, Rabu (30/12).
Kegiatan tersebut disiapkan lebih awal, tujuannya adalah untuk mengantisipasi situasi dan kondisi yang ada di Kabupaten Balangan.
Kapolres mengimbau untuk seluruh masyarakat tidak melakukan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan massa, dan jangan menyalakan kembang api, karena kita harus sama-sama menjaga disaat situasi pandemi yang belum berakhir sampai saat ini.
“Untuk masyarakat, pada malam tahun baru yang suka nongkrong atau berkumpul agar meniadakan kegiatan tersebut, karena memang situasi pandemi yang sama-sama kita harus menjaga agar melaksanakan protokol COVID-19 dan mengikuti aturan tersebut,” ucap AKBP Nur Khamid.
Dia meminta, warga segera melaporkan ke polisi bila melihat hal-hal mencurigakan atau hal lainnya yang bisa memincu terjadinya gangguan keamanan.
"Intinya dari Kepolisian siap untuk memberikan pengamanan di malam tahun baru 2021," katanya.
Terkait pengusaha warung makan yang buka pada malam pergantian malam tahun baru, Khamid mengatakan, jam aktivitas sudah disepakati berdasarkan rapat koordinasi dengan seluruh pengusaha pada jam delapan malam harus tutup, tetapi nantinya tetap memperhatikan situasi dan kondisi.
"Oleh karena itu saya mohon kerjasamanya kepada lapisan masyarakat untuk sama-sama mewujudkan itu semua, agar hal-hal yang tidak diinginkan pada malam pergantian tahun baru terjadi,” ujarnya.
Diketahui, sekitar 120 personil gabungan terlibat dalam pengamanan malam pergantian tahun diantaranya dari Polres, TNI, Dishub, Satpol-PP, Dinkes, serta BPBD.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kegiatan tersebut disiapkan lebih awal, tujuannya adalah untuk mengantisipasi situasi dan kondisi yang ada di Kabupaten Balangan.
Kapolres mengimbau untuk seluruh masyarakat tidak melakukan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan massa, dan jangan menyalakan kembang api, karena kita harus sama-sama menjaga disaat situasi pandemi yang belum berakhir sampai saat ini.
“Untuk masyarakat, pada malam tahun baru yang suka nongkrong atau berkumpul agar meniadakan kegiatan tersebut, karena memang situasi pandemi yang sama-sama kita harus menjaga agar melaksanakan protokol COVID-19 dan mengikuti aturan tersebut,” ucap AKBP Nur Khamid.
Dia meminta, warga segera melaporkan ke polisi bila melihat hal-hal mencurigakan atau hal lainnya yang bisa memincu terjadinya gangguan keamanan.
"Intinya dari Kepolisian siap untuk memberikan pengamanan di malam tahun baru 2021," katanya.
Terkait pengusaha warung makan yang buka pada malam pergantian malam tahun baru, Khamid mengatakan, jam aktivitas sudah disepakati berdasarkan rapat koordinasi dengan seluruh pengusaha pada jam delapan malam harus tutup, tetapi nantinya tetap memperhatikan situasi dan kondisi.
"Oleh karena itu saya mohon kerjasamanya kepada lapisan masyarakat untuk sama-sama mewujudkan itu semua, agar hal-hal yang tidak diinginkan pada malam pergantian tahun baru terjadi,” ujarnya.
Diketahui, sekitar 120 personil gabungan terlibat dalam pengamanan malam pergantian tahun diantaranya dari Polres, TNI, Dishub, Satpol-PP, Dinkes, serta BPBD.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020