Sebuah organisasi pelestari lingkungan, Perkumpulan Hijau Daun (PHD) Kota Banjarmasin dan Forum Komunitas Hijau (FKH) Citra Sanggam Balangan melakukan penanaman untuk melengkapi koleksi di Kebun Raya Balangan.

Petugas kebun raya Balangan, Pahnor, di Paringin, Selasa menyebutkan penanaman kolaborasi tersebut akhir minggu lalu saat kedatangan belasan anggota PHD ke Balangan.

Mereka para anggota PHD yang dipimpin pembina PHD Rahmatullah yang lebih dikenal sebagai Direktur Perusahaan Daerah Pengolahan Air Limbah (PD Pal) Banjarmasin tersebut, diajak melihat-lihat kondisi kebun raya Balangan.
aksi PHD di kebun raya Balangan (Antaranews Kalsel/Hasan Z)
Dijelaskan oleh Pahnor, kebun raya Balangan tersebut seluas 8,2 hektare di bagi beberapa zona seperti zona tanaman ulin, zona tanaman obat-obatan, zona tanaman gaharu, zona tanaman air, zona tanaman bernilai ekonomi, dan zona kehormatan.

Yang dimaksud zona kehormatan, adalah sebuah areal di zona tersebut yang penanamannya dilakukan oleh orang-orang terhormat, dan tanaman tersebut kemudian dicatat.

"Jadi jika di zona penanaman ada pejabat yang menanam maka nama pejabat tersebut akan melekat di pohon tersebut, seandainya pohon tersebut bermur seratus tahun maka nama pejabat tersebut pon akan terkenang selama seratus tahun," kata Fahnor.

Seperti kedatangan rombongan PHD ini ada penanaman yang dilakukan oleh pembina PHD Rahmatullah, dan penanaman oleh Ketua PHD Banjarmasin, Paman Anum, maka kedua nama tersebut dicatat hingga tercatat hingga nanti.

Ketika ditanya mengenai satwa yang ada di kebun raya Balangan yang berjarak sekitar tiga kilometer dari Kota Kabupaten Balangan, Paringhin tersebut disebutkankannya masih terdapat bekantan (Nasalis larvatus) lutung, kera abu-abu, uwa uwa dan aneka burung dan reptil.

 

Pewarta: Hasan Zainuddin

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020