Industri semen Tiga Roda PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Tarjun, Kabupaten Kotabaru, menjalin kerja sama dengan SMKN 2 Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan untuk menyiapkan lulusan sekolah kejuruan yang berkualitas dalam menghadapi era revolusi industri.
"Kerja sama ini mendukung revitalisasi SMK dan percepatan kualitas pendidikan vokasi yang dibangun selaras dengan dasar pernikahan, link and match antara satuan pendidikan vokasi dengan IDUKA," kata Plant Division Manager H Agus Fahri Rasad, melalui siaran pers, Selasa.
Kerja sama ini juga meliputi, sinkronisasi kurikulum, guru tamu dari kalangan pakar dan program pemagangan IDUKA, serta adanya uji kompetensi atau sertifikasi kompetensi lulusan vokasi, dan guru vokasi.
Sistem ini merupakan perwujudan dasar yang sudah diharmonisasikan oleh seluruh pihak. Semoga harmonisasi ini dapat mempercepat lahirnya lulusan vokasi yang kompeten, unggul yang nantinya berdaya saing dalam pemenuhan di pasar kerja," tambanya.
Baca juga: Indocement gelar webinar Propem di masa pandemi
Dia menambahkan, program center of Excellence (CoE) merupakan program Direktorat SMK Kemendikbud yang diluncurkan sebagai upaya menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Kejuruan.
Salah satu amanatnya adalah revitalisasi SMK secara komprehensif bertujuan untuk menghasilkan tenaga kerja terampil yang memiliki kemampuan sesuai dengan tuntutan kerja, serta mampu mengembangkan potensi berbagai bidang.
Semoga adanya Program Center Of Excellent dengan prioritas unggulan di jurusan ini nantinya bisa lebih meningkatkan daya serap lulusan SMK Negeri 2.
Baca juga: Indocement gandeng ITB gelar webinar
Demi mencapai tujuan tersebut salah satu strategi yang diterapkan yaitu dengan mengembangkan sumber daya manusia yang ada di SMK baik pendididk maupun peserta didik.
Kepala SMK Negeri 2 Simpang Empat, Ribut Giyono, menambahkan, pihaknya mengapresiasi atas kerja sama dengan Indocement, dalam meningkatkan kualitas lembaga pendidikan di SMK Negeri 2 Simpang Empat.
"Kerja sama ini juga untuk meningkatkan kemampuan tenaga pendidik melalui program yang telah digiatkan dalam mempercepat pelaksanaan selaras link and match antara dunia pendidikan dengan pelaku industri, dunia usaha dan dunia kerja (IDUKA)," demikian Ribut Giyono.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Kerja sama ini mendukung revitalisasi SMK dan percepatan kualitas pendidikan vokasi yang dibangun selaras dengan dasar pernikahan, link and match antara satuan pendidikan vokasi dengan IDUKA," kata Plant Division Manager H Agus Fahri Rasad, melalui siaran pers, Selasa.
Kerja sama ini juga meliputi, sinkronisasi kurikulum, guru tamu dari kalangan pakar dan program pemagangan IDUKA, serta adanya uji kompetensi atau sertifikasi kompetensi lulusan vokasi, dan guru vokasi.
Sistem ini merupakan perwujudan dasar yang sudah diharmonisasikan oleh seluruh pihak. Semoga harmonisasi ini dapat mempercepat lahirnya lulusan vokasi yang kompeten, unggul yang nantinya berdaya saing dalam pemenuhan di pasar kerja," tambanya.
Baca juga: Indocement gelar webinar Propem di masa pandemi
Dia menambahkan, program center of Excellence (CoE) merupakan program Direktorat SMK Kemendikbud yang diluncurkan sebagai upaya menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Kejuruan.
Salah satu amanatnya adalah revitalisasi SMK secara komprehensif bertujuan untuk menghasilkan tenaga kerja terampil yang memiliki kemampuan sesuai dengan tuntutan kerja, serta mampu mengembangkan potensi berbagai bidang.
Semoga adanya Program Center Of Excellent dengan prioritas unggulan di jurusan ini nantinya bisa lebih meningkatkan daya serap lulusan SMK Negeri 2.
Baca juga: Indocement gandeng ITB gelar webinar
Demi mencapai tujuan tersebut salah satu strategi yang diterapkan yaitu dengan mengembangkan sumber daya manusia yang ada di SMK baik pendididk maupun peserta didik.
Kepala SMK Negeri 2 Simpang Empat, Ribut Giyono, menambahkan, pihaknya mengapresiasi atas kerja sama dengan Indocement, dalam meningkatkan kualitas lembaga pendidikan di SMK Negeri 2 Simpang Empat.
"Kerja sama ini juga untuk meningkatkan kemampuan tenaga pendidik melalui program yang telah digiatkan dalam mempercepat pelaksanaan selaras link and match antara dunia pendidikan dengan pelaku industri, dunia usaha dan dunia kerja (IDUKA)," demikian Ribut Giyono.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020