Tim saksi H Sahbirin Noor- H Muhinddin (BirinMu) menginap secara bergiliran di kantor kecamatan untuk mengawal proses penghitungan suara sejak ditingkat paling bawah.

Sebagaimana rilis tim media BirinMu,  Ketua Tim Pemenangan BirinMu. Rifqinizami Karsayudha mengatakan, langkah yang dilaksanakan Tim BirinMU mengawal penghitungan suara hasil rekapitulasi formulir (form) C1, agar tidak ada penyimpangan, penyelewengan, dan kecurangan.  

Rifqi menyebut ia sudah memerintahkan 4 dari 6 orang saksi untuk menginap di kecamatan secara bergiliran.

Hingga kini, tambah Rifqi, pihaknya masih yakin bisa memenangi Pilkada berdasarkan rekapitulasi quick count. 

Rifqi meminta, seluruh tim pemenangan BirinMU selalu mawas diri, untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Ia mengajak seluruh pihak terkait untuk selalu mengedepankan adab politik.

Sebelumnya, Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan Irjen Pol Rikwanto meminta pasangan calon (paslon) atau tim sukses di pilkada agar menahan diri sehingga tidak mengklaim kemenangan.

"Mari kita tunggu hasil perhitungan KPU dulu, jangan sampai klaim kemenangan hanya berdasarkan quick count atau hitung cepat," kata dia di Banjarmasin, Jumat.

Menurut Rikwanto, hitung cepat yang sudah diumumkan hasilnya oleh sejumlah lembaga survei hanyalah sebagai referensi saja. Bukan hasil sebenarnya yang bisa diklaim sebagai kemenangan.

"Jadi kemenangan sebenarnya ditentukan hasil perhitungan manual KPU bukan yang lain," tutur jenderal bintang dua itu didampingi Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono.

Ditegaskan dia, terciptanya pilkada yang aman, damai, tenang, dan sejuk saat ini harus dapat dipertahankan. Untuk itu Kapolda meminta semua pihak bisa menjaga kondusifitas selama tahapan pilkada dan setelahnya.

Rikwanto memastikan anggotanya kini masih mengamankan pergeseran kotak suara dan surat suara di setiap tingkatannya mulai TPS ke kecamatan, kemudian ke kabupaten hingga ke provinsi.

 

Pewarta: .

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020