Wakapolresta Banjarmasin AKBP Sabana Atmojo SIK MH di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, mengingatkan kepada personel untuk tetap menjaga netralitas Polri dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2020.
"Semua personel harus tetap menjaga netralitas Polri dalam Pilkada serentak 2020 yang sebentar lagi memasuki tahapan pencoblosan," ucapnya mewakili Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan SIK MM, Jumat.
Dia mengatakan jelang pemungutan suara pilkada yang bakal dilaksanakan pada 9 Desember 2020 nanti, Polresta Banjarmasin telah menggelar apel kesiapan Operasi Mantap Praja (OMP) yang berlangsung di halaman Mapolresta setempat, pada Kamis (26/11).
Bukan itu saja, berdasarkan perintah Kapolri Jenderal Pol Idham Azis menerbitkan Surat Telegram Nomor STR / 800 / XI / HUK.7.1. / 2020 tertanggal 20 November 2020 tentang Netralitas Anggota Polri dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2020.
Di mana dalam isi telegram itu untuk kenetralan anggota Polri, Kapolri meminta pengawasan internal ditingkatkan dan segera laporkan jika ada oknum anggota Polri tidak netral dalam Pilkada 2020.
"Silahkan laporkan kepada kita bila ditemukan ada oknum polisi yang tidak netral dan mendukung salah satu pasangan calon dalam pilkada ini, apabila terbukti saya tindak tegas," ucapnya kepada Kantor Berita Antara.
Para personel selain diingatkan tetap menjunjung netralitas juga diingatkan agar selalu memperhatikan Protokol kesehatan penanganan COVID-19.
"Ingat disiplin protokol kesehatan (Prokes) mulai dari memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan menjaga jarak serta hindari kerumunan," ucap Wakapolresta Banjarmasin.
Lebih lanjut, AKBP Sabana, juga berpesan mengingat aktivitas tugas jelang agenda pemungutan suara Pilkada serentak 2020, tentunya harus semakin meningkatkan daya tahan tubuh.
"Jaga daya tahan tubuh selama bertugas di lapangan, selalu konsumsi vitamin dan terapkan protokol kesehatan penangan COVID-19," tutur perwira menengah Polri yang pernah menjabat sebagai Kapolres Hulu Sungai Tengah itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Semua personel harus tetap menjaga netralitas Polri dalam Pilkada serentak 2020 yang sebentar lagi memasuki tahapan pencoblosan," ucapnya mewakili Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan SIK MM, Jumat.
Dia mengatakan jelang pemungutan suara pilkada yang bakal dilaksanakan pada 9 Desember 2020 nanti, Polresta Banjarmasin telah menggelar apel kesiapan Operasi Mantap Praja (OMP) yang berlangsung di halaman Mapolresta setempat, pada Kamis (26/11).
Bukan itu saja, berdasarkan perintah Kapolri Jenderal Pol Idham Azis menerbitkan Surat Telegram Nomor STR / 800 / XI / HUK.7.1. / 2020 tertanggal 20 November 2020 tentang Netralitas Anggota Polri dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2020.
Di mana dalam isi telegram itu untuk kenetralan anggota Polri, Kapolri meminta pengawasan internal ditingkatkan dan segera laporkan jika ada oknum anggota Polri tidak netral dalam Pilkada 2020.
"Silahkan laporkan kepada kita bila ditemukan ada oknum polisi yang tidak netral dan mendukung salah satu pasangan calon dalam pilkada ini, apabila terbukti saya tindak tegas," ucapnya kepada Kantor Berita Antara.
Para personel selain diingatkan tetap menjunjung netralitas juga diingatkan agar selalu memperhatikan Protokol kesehatan penanganan COVID-19.
"Ingat disiplin protokol kesehatan (Prokes) mulai dari memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan menjaga jarak serta hindari kerumunan," ucap Wakapolresta Banjarmasin.
Lebih lanjut, AKBP Sabana, juga berpesan mengingat aktivitas tugas jelang agenda pemungutan suara Pilkada serentak 2020, tentunya harus semakin meningkatkan daya tahan tubuh.
"Jaga daya tahan tubuh selama bertugas di lapangan, selalu konsumsi vitamin dan terapkan protokol kesehatan penangan COVID-19," tutur perwira menengah Polri yang pernah menjabat sebagai Kapolres Hulu Sungai Tengah itu.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020