Pasangan Calon Bupati Wakil Bupati Tanah Bumbu nomor urut 1 Syafruddin H. Maming-Muhammad Alpiya Rakhman menegaskan akan menyiapkan peningkatan insentif untuk seluruh aparat desa hingga tingkat RW dan RT.
“Saya ini 12 tahun jadi Ketua RT dan pernah dua tahun jadi Kepala Desa. Saya pasti akan pikirkan nasib dan kesejahteraan Kepala Desa hingga Ketua RT, karena saya pernah ada di posisi itu,” kata Syafruddin H. Maming saat berkampanye bersama wakilnya di Desa Karang Intan, Kuranji, Selasa (24/11) sebagaimana rilis tim media SHM-MAR.
Cuncung, panggilan akrab Syafruddin, menceritakan bahwa dirinya dulu menjabat ketua RT saat Tanah Bumbu masih jadi bagian dari Kabupaten Kotabaru. Dulu, gaji dan insentif Ketua RT hanya sebesar Rp50,000 saja itupun pembayarannya dirapel tiga bulan sekali.
“Pengalaman seperti itu yang membuat saya berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan Kepala Desa dan RT. Mereka ini ujung tombak pelayanan masyarakat Tanah Bumbu, sehingga pemerintah daerah harus memperhatikan kesejahteraan mereka,” kata Syafruddin.
Ia juga mengingatkan masyarakat bahwa program peningkatan insentif RT di Tanah Bumbu, sejatinya dimulai di masa pemerintahan Bupati Mardani H. Maming yang merupakan adik dari Syafruddin.
“Komitmen Bupati Mardani meningkatkan kesejahteraan RT, pasti akan kami lanjutkan. Jelas buktinya bahwa peningkatan insentif untuk RT, kepala desa, hingga pekerja honorer, dan pekerja tidak tetap (PTT) semua dimulai di masa pemerintahan Mardani. Ini pasti kami lanjutkan,” kata Syafruddin menegaskan dan langsung disambut meriah oleh warga Karang Intan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
“Saya ini 12 tahun jadi Ketua RT dan pernah dua tahun jadi Kepala Desa. Saya pasti akan pikirkan nasib dan kesejahteraan Kepala Desa hingga Ketua RT, karena saya pernah ada di posisi itu,” kata Syafruddin H. Maming saat berkampanye bersama wakilnya di Desa Karang Intan, Kuranji, Selasa (24/11) sebagaimana rilis tim media SHM-MAR.
Cuncung, panggilan akrab Syafruddin, menceritakan bahwa dirinya dulu menjabat ketua RT saat Tanah Bumbu masih jadi bagian dari Kabupaten Kotabaru. Dulu, gaji dan insentif Ketua RT hanya sebesar Rp50,000 saja itupun pembayarannya dirapel tiga bulan sekali.
“Pengalaman seperti itu yang membuat saya berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan Kepala Desa dan RT. Mereka ini ujung tombak pelayanan masyarakat Tanah Bumbu, sehingga pemerintah daerah harus memperhatikan kesejahteraan mereka,” kata Syafruddin.
Ia juga mengingatkan masyarakat bahwa program peningkatan insentif RT di Tanah Bumbu, sejatinya dimulai di masa pemerintahan Bupati Mardani H. Maming yang merupakan adik dari Syafruddin.
“Komitmen Bupati Mardani meningkatkan kesejahteraan RT, pasti akan kami lanjutkan. Jelas buktinya bahwa peningkatan insentif untuk RT, kepala desa, hingga pekerja honorer, dan pekerja tidak tetap (PTT) semua dimulai di masa pemerintahan Mardani. Ini pasti kami lanjutkan,” kata Syafruddin menegaskan dan langsung disambut meriah oleh warga Karang Intan.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020