Oleh Herlina Lasmianti

Paringin, Kalsel,(Antaranews Kalsel) - Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, menertibkan menara Base Transciever Station (BTS) di Balangan, sesuai Perda 10 tahun 2013 tentang retribusi menara telekomunikasi.


Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Balangan Gunawan, di Paringin, Selasa mengatakan, menara yang digunakan untuk BTS telekomunikasi di Balangan sebanyak 41 buah, dengan ketinggian 40 - 72 meter.

Menurut data tower telekomunikasi yang ada di Balangan sebanyak 41 buah, dengan ketinggian 40 - 72 meter dari permukaan tanah dan akan dilakukan pendataan ulang untuk keperluan pengawasan sesuai peraturan daerah yang berlaku, katanya.

Gunawan mengungkapkan, BTS di Balangan menjadi salah satu sumber pendapatan asli daerah, yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah per tahun sehingga bisa digunakan bagi pembangunan di Banua Sanggarm ini.

"Hingga sekarang belum ada retribusi yang diterima oleh Pemerintah daerah karena kita belum memberlakukan penarikan retribusi terhadap BTS yang ada," ujarnya.

Jika 41 buah tower BTS yang ada di Balangan dikenakan retribusi maka pemasukan bagi PAD mencapai Rp250 juta per tahun.

"Saat ini masih melakukan tahapan sosialisasi kepada pemilik base transceiver station, supaya segera melakukan kewajibannya sesuai peraturan daerah nomor 10 tahun 2013 tentang retribusi menara telekomunikasi ini," ungkapnya.

Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Balangan dalam waktu dekat ini juga akan melakukan verifikasi dan validasi soal kepemilikan BTS, sehingga penarikan retribusi bisa dilakukan.

"Penggunaan base transceiver station harus memperhatikan faktor keamanan dan estetika lingkungan serta kesehatan masyarakat, karena itu, pihak perusahaan harus memenuhi aturan yang berlaku, salah satunya dengan memiliki izin mendirikan bangunan," tegasnya.

  Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika sendiri hanya memberikan izin channel yang memuat tata letak maupun kawasan yang boleh dibangun menara BTS.   

Pewarta:

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014