Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Darul Azhar Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, membentuk mahasiswa berintegritas dan berahlak mulia melalui program Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) yang dilaksanakan selama lima hari.
Ketua Pelaksana PKKMB periode 2020 Rahul Rahman, di Batulicin Jum'at mengatakan, pelakasanan program ini wajib diikuti bagi mahasiswa baru sebagai dasar pendidikan dan pengenalan lingkungan di wilayah kampus tersebut.
"Sesuai aturan Pendidikan Tinggi (Dikti), sebebnarnya pelaksanaan PKKMB tidak boleh dilakukan secara tatap muka. Oleh sebeb itu agar program tersebut tetap berjalan pihak kampus melaksanakan kegiatan tersebut dengan mengunakan sistem virtual," kata Sahrul.
Pelaksanaan program PKKMB kali ini sangat berbeda, sebelumnya di ikuti oleh para mahasiswa secara langsung atau bertatap muka, namun saat ini dilaksanakan secara virtual menggunakan aplikasi zoom meeting akibat pendemi virus corona atau COVID-19.
Dia mengatakan, materi yang disampaikan dalam program PKKMB sudah diatur dalam panduan Dikti. Mengenai bentuknya, pemberian materi dilakukan dengan metode ceramah atau metode lain. Sehingga mahasiswa bisa tetap tinggal di rumah masing-masing sambil menyimak materi PKKMB.
Menurut panduan dari dikti, kegiatan PKKMB dilaksanakan selama dua sampai tiga hari sejak pukul 07.00-17.00 Wita atau disesuaikan dengan karakteristik serta kebutuhan setiap institusi.
Pemberian materi pada hari pertama yakni pra PKKMB, sisanya pemberian materi mengenai akademik serta kiat sukses dan motivasi belajar di perguruan tinggi.
"Saya harap, para mashasiwa baru yang sudah mengikuti kegiatan PKKMB bisa menjadi mahasiswa yang berintegritas. Menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berahlak mulia," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Ketua Pelaksana PKKMB periode 2020 Rahul Rahman, di Batulicin Jum'at mengatakan, pelakasanan program ini wajib diikuti bagi mahasiswa baru sebagai dasar pendidikan dan pengenalan lingkungan di wilayah kampus tersebut.
"Sesuai aturan Pendidikan Tinggi (Dikti), sebebnarnya pelaksanaan PKKMB tidak boleh dilakukan secara tatap muka. Oleh sebeb itu agar program tersebut tetap berjalan pihak kampus melaksanakan kegiatan tersebut dengan mengunakan sistem virtual," kata Sahrul.
Pelaksanaan program PKKMB kali ini sangat berbeda, sebelumnya di ikuti oleh para mahasiswa secara langsung atau bertatap muka, namun saat ini dilaksanakan secara virtual menggunakan aplikasi zoom meeting akibat pendemi virus corona atau COVID-19.
Dia mengatakan, materi yang disampaikan dalam program PKKMB sudah diatur dalam panduan Dikti. Mengenai bentuknya, pemberian materi dilakukan dengan metode ceramah atau metode lain. Sehingga mahasiswa bisa tetap tinggal di rumah masing-masing sambil menyimak materi PKKMB.
Menurut panduan dari dikti, kegiatan PKKMB dilaksanakan selama dua sampai tiga hari sejak pukul 07.00-17.00 Wita atau disesuaikan dengan karakteristik serta kebutuhan setiap institusi.
Pemberian materi pada hari pertama yakni pra PKKMB, sisanya pemberian materi mengenai akademik serta kiat sukses dan motivasi belajar di perguruan tinggi.
"Saya harap, para mashasiwa baru yang sudah mengikuti kegiatan PKKMB bisa menjadi mahasiswa yang berintegritas. Menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berahlak mulia," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020