Pemerintah Kota Banjarbaru berupaya menyiapkan kebijakan strategis untuk menghidupkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak Corona Virus Disease (COVID-19) dan menjadi pandemi di seluruh dunia.

"Pemkot berusaha keras mengatasi dan merencanakan berbagai kebijakan untuk mendukung pertumbuhan sektor UMKM di tengah pandemi COVID-19," ujar Wakil Wali Kota Darmawan Jaya Setiawan di Banjarbaru, Selasa 

Pernyataan itu disampaikan wawali secara virtual pada acara "Banjarbaru Menyapa" dengan tema pembahasan geliat UMKM Banjarbaru ditengah pandemi COVID didampingi Konsultan UMKM PLUT Rizla Syahrianoor.

Disebutkan wawali, kebijakan yang disiapkan antara lain restrukturisasi kredit, peningkatan porsi Kredit Usaha Rakyat (KUR), relaksasi pajak, hingga pelayanan terkait ekspor-impor, dan program-program lainnya. 

"Program yang sudah berjalan seperti kerja sama program Oke Oce. Kami juga meminta pelaku UMKM di Kota Banjarbaru harus dapat menyesuaikan diri dengan keadaan sekarang di masa pandemi COVID-19," pesannya. 

Ditekankan, seluruh masyarakat harus saling mendukung dalam mencegah penyebaran dan penularan COVID-19 dengan taat menerapkan protokol kesehatan dengan benar sehingga terhindar dari penyakit mematikan itu. 

"Kita harus sama-sama berjuang dan kami siap menerapkan kebijakan yang berpihak kepada pelaku UMKM agar roda perekonomian tetap jalan dan kehidupan masyarakat membaik di tengah pandemi COVID-19," katanya.
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020