Martapura,  (Antaranews Kalsel) - Seluruh logistik pemilihan calon presiden dan wakil presiden di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan sudah didistribusikan dengan tuntas ke seluruh kecamatan dan desa di kabupaten itu.


"Kami sudah mendapat laporan dari PPK pada 17 kecamatan maupun PPS tingkat desa dan kelurahan, logistik pilpres yang di kirim sudah diterima," ujar Komisioner KPU Banjar, Tarmiji Nawawi di Martapura, Senin.

Ia mengatakan, pihaknya mengirim lebih dulu logistik pada 17 kecamatan karena jaraknya jauh dari ibukota kabupaten, sedangkan dua kecamatan dikirim belakangan karena jarak yang relatif dekat.

Disebutkan, tiga kecamatan yang letaknya jauh adalah Kecamatan Telaga Bauntung, Paramasan dan Sungai Pinang sehingga pengiriman logistik untuk tiga daerah itu dilakukan sejak satu minggu lalu.

"Kami sudah dapat kabar dari PPK tiga kecamatan tersebut bahwa logistik sudah diterima sehingga tinggal dibagikan ke desa-desa yang tersebar setiap kecamatan dilanjutkan distribusi ke TPS," ungkapnya.

Sementara, dua kecamatan lain yang letaknya dekat dengan ibukota kabupaten yakni Kecamatan Martapura Kota dan Martapura Timur, distribusi logistik dilakukan, Selasa (8/7) dan dilanjutkan ke PPS dan TPS.

"Rencananya, begitu logistik tiba di PPK, Selasa dilanjutkan pendistribusian ke PPS dan TPS hari itu juga sehingga bisa langsung digunakan pada hari H pemungutan suara, Rabu (9/7) lusa," kata dia.

Dikatakan, logistik pilpres berupa surat suara sempat kurang dari jumlah yang dibutuhkan, tetapi kekurangan langsung dilaporkan ke KPU pusat sehingga langsung ditambah dan tidak ada lagi kekurangan.

"Tambahan surat suara dari KPU sudah diterima sesuai kekurangan sehingga logistik khususnya surat suara tidak ada masalah dan bisa di distribusikan secara berjenjang melalui PPK, PPS hingga KPPS," ujarnya.

Sementara itu, jumlah pemilih di Kabupaten Banjar yang masuk dalam DPT pemilu pilpres sebanyak 392.673 pemilih atau bertambah 4.632 pemilih dibanding jumlah DPT pemilu legislatif sebanyak 388.041 pemilih.

"Penambahan jumlah DPT lebih didominasi pemilih pemula yang pada pemilu legislatif lalu belum memiliki hak suara tetapi pada pilpres sudah memenuhi syarat sehingga masuk dalam DPT," katanya./e

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014