Polresta Banjarmasin mengawal aksi damai dari sejumlah massa organisasi yang menolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan mendukung Maklumat MUI No. KEP/ 1240/ DP-MUI/ VI/ 2020 di halaman DPRD Kalsel di Banjarmasin, Jumat.
"Alhamdulilah penyampaian aspirasi berlangsung damai dan massa membubarkan diri dengan tertib kembali ke titik kumpul di halaman Masjid Raya Sabilal Muhtadin," terang Wakapolresta Banjarmasin AKBP Sabana Atmojo SIK MH.
Dalam pengamanan, Polresta Banjarmasin dibantu oleh Direktorat Samapta Polda Kalsel, Direktorat Intelkam Polda Kalsel dan Satuan Brimob Polda Kalsel.
Wakapolresta Banjarmasin AKBP Sabana Atmojo memimpin pengamanan unjuk rasa di DPRD Kalsel. (ANTARA/Firman)
"Di akhir kegiatan, kami lakukan penyemprotan disinfektan kepada seluruh anggota menggunakan armada unit Brimob untuk mencegah terjadinya penyebaran COVID-19," beber alumni Akpol 99 itu.
Perwira yang pernah menjabat sebagai Kapolres Hulu Sungai Tengah itu mengatakan adapun dalam aksinya, gabungan dari organisasi kepemudaan, OKP atau LSM di bawah bendera Aliansi Rakyat Banua Lambung Mangkurat (Arbal) Kalsel.
Mereka meminta pemerintah untuk menghentikan pembahasan RUU HIP serta mendesak DPRD Kalsel untuk mendukung pembatalan RUU HIP.
Penyampaian aspirasi tersebut dipimpin oleh Ustad Zein dengan jumlah massa sekitar 400 orang.
Perwakilan massa diterima Sekretaris Komisi I Fraksi PKB DPRD Provinsi Kalsel Suripno Sumas yang menyatakan pihak DPRD Kalsel mendukung sepenuhnya asprasi masyarakat dan menolak terhadap RUU HIP serta Mendukung Maklumat MUI No. KEP/1240/DP-MUI/VI/2020.
Untuk diketahui, aksi demo tersebut dikawal 500 personel agar semua berjalan aman dan lancar sesuai dengan tujuan yang dikehendaki.
