Barabai, (Antaranews Kalsel) - Peneliti Universitas Indonesia Heri Fathurrahman mengatakan Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan harus berjuang untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja pembangunan yang kini dicapai dengan baik.
Heri yang juga Kepala Puska Ilmu Administrasi Fisip UI di Barabai, Senin mengatakan dari hasil penelitian menggunakan dimensi "service quality", menunjukkan kinerja Pemkab HST, dilihat dari persepsi publik, dalam semua dimensi pada sektor terpilih menunjukkan hasil cukup baik.
"Kinerja Pemerintah Daerah kabupaten Hulu Sungai Tengah cukup positif di mata masyarakat," katanya.
Hal tersebut, tambah dia, terindikasi dari pencapaian kinerja keseluruhan yang di atas nilai 70 persen.
Meskipun demikian, Heri dalam rekomendasi yang diberikan memberi warning agar Pemkab HST bekerja keras untuk mempertahankan, bahkan meningkatkan kinerja yang telah dicapai, terutama di sektor ekonomi dan kinerja sosialnya.
"Ke depan, perlu dilakukan audit kinerja SKPD, sehingga terpantau dan terukur secara akurat, upaya SKPD dalam merealisasikan persepsi masyarakat dan implementasi rencana pembangunan serta tupoksi," katanya.
Selain itu, salah satu peneliti UI Maulana Yusuf juga mengungkapkan dari aspek kinerja dan disiplin birokrasi.
Berdasarkan penelitian, tambah dia, publik memberikan penilaian baik. Hal ini terlihat dari skor kinerja bidang sosial yaitu 82,6 persen, sedangkan pada good governance 72,77 persen infrastruktur 79,94 persen dan ekonomi 76,78 persen.
Sebelumnya disampaikan, hasil survei yang dilakukan peneliti dari Universitas Indonesia (UI) Jakarta, kerjasama dengan Bappeda HST pada Ekspose laporan akhir Survei persepsi publik terhadap kinerja pemerintah daerah.
Bupati HST Harun Nurasid mengatakan hasil penelitian tersebut menjadi acuan seluruh SKPD untuk meningkatkan pencapaian yang telah dilakukan, sekaligus sebagai bahan guna melakukan perkuatkan perencanaan dan pelaksanaan program terhadap kelemahan yang masih ditemukan.
"Untuk itu perlu dilakukan komparasi dari penelitian yang telah dilakukan, pada tahun-tahun sebelumnya dan terhadap survei yang akan dilakukan tahun yang akan datang," katanya.
Selain itu, Harun mengharapkan kepada seluruh SKPD agar benar-benar menyimak ekspose ini, serta bisa melihat permasalahan dan kekurangan kinerja kita agar dapat lebih diperbaiki lagi.
"Saya berharap seluruh SKPD juga bisa menerima saran dari tim peneliti UI" katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Heri yang juga Kepala Puska Ilmu Administrasi Fisip UI di Barabai, Senin mengatakan dari hasil penelitian menggunakan dimensi "service quality", menunjukkan kinerja Pemkab HST, dilihat dari persepsi publik, dalam semua dimensi pada sektor terpilih menunjukkan hasil cukup baik.
"Kinerja Pemerintah Daerah kabupaten Hulu Sungai Tengah cukup positif di mata masyarakat," katanya.
Hal tersebut, tambah dia, terindikasi dari pencapaian kinerja keseluruhan yang di atas nilai 70 persen.
Meskipun demikian, Heri dalam rekomendasi yang diberikan memberi warning agar Pemkab HST bekerja keras untuk mempertahankan, bahkan meningkatkan kinerja yang telah dicapai, terutama di sektor ekonomi dan kinerja sosialnya.
"Ke depan, perlu dilakukan audit kinerja SKPD, sehingga terpantau dan terukur secara akurat, upaya SKPD dalam merealisasikan persepsi masyarakat dan implementasi rencana pembangunan serta tupoksi," katanya.
Selain itu, salah satu peneliti UI Maulana Yusuf juga mengungkapkan dari aspek kinerja dan disiplin birokrasi.
Berdasarkan penelitian, tambah dia, publik memberikan penilaian baik. Hal ini terlihat dari skor kinerja bidang sosial yaitu 82,6 persen, sedangkan pada good governance 72,77 persen infrastruktur 79,94 persen dan ekonomi 76,78 persen.
Sebelumnya disampaikan, hasil survei yang dilakukan peneliti dari Universitas Indonesia (UI) Jakarta, kerjasama dengan Bappeda HST pada Ekspose laporan akhir Survei persepsi publik terhadap kinerja pemerintah daerah.
Bupati HST Harun Nurasid mengatakan hasil penelitian tersebut menjadi acuan seluruh SKPD untuk meningkatkan pencapaian yang telah dilakukan, sekaligus sebagai bahan guna melakukan perkuatkan perencanaan dan pelaksanaan program terhadap kelemahan yang masih ditemukan.
"Untuk itu perlu dilakukan komparasi dari penelitian yang telah dilakukan, pada tahun-tahun sebelumnya dan terhadap survei yang akan dilakukan tahun yang akan datang," katanya.
Selain itu, Harun mengharapkan kepada seluruh SKPD agar benar-benar menyimak ekspose ini, serta bisa melihat permasalahan dan kekurangan kinerja kita agar dapat lebih diperbaiki lagi.
"Saya berharap seluruh SKPD juga bisa menerima saran dari tim peneliti UI" katanya.
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014