Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Renang Seluruh Indonesia Kalimantan Selatan Nasib Alamsyah mengatakan atlet loncat indah Kalimantan Selatan sangat memerlukan penambahan fasilitas kolam loncat indah untuk bisa memenangi kejuaraan pada berbagai pertandingan.
Menurut Nasib di Banjarmasin Minggu, keberadaan kolam loncat indah yang baru tersebut, sebaiknya dibangun di Kota Banjarbaru, yang merupakan daerah dataran tinggi sehingga biayanya tidak terlalu mahal.
"Sangat penting kita membangun kolam loncat indah di Banjarbaru, dengan kondisi yang jauh lebih baik dan representatif, sehingga akan mendorong Kalsel mampu melahirkan atlet loncat indah yang handal," katanya.
Pembangunan kolam tersebut, kata dia, sebaikan dilakukan di Banjarbaru, karena di Banjarmasin tanahnya sangat labih, sehingga memerlukan biaya yang cukup tinggi.s
Sebelumnya, PRSI Kalsel menggelar rapat pengurus untuk menyusun agenda kerja seperti persiapan PON Remaja di Jawa Timur pada Nopember 2014, Pra PON XIX dan Musprov PRSI Kalsel.
Pada kesempatan tersebut, Nasib mengungkapkan, bahwa pada dasarnya Kalsel juga telah memiliki kolam loncat indah di Mulawarman, sayangnya kolam tersebut belum bisa digunakan.
"Seandainya kolam tersebut sudah bisa dimanfaatkan, tentu akan membantu mendorong peningkatan prestasi atlet daerah," katanya.
Menurut Nasib, pihaknya akan terus mendorong pemanfaatan kolam loncat indah Mulawarman untuk secepatnya digunakan sebagai sarana latihan atlet.
Walaupun, pada dasarnya, kolam loncat indah Mulawarman disinyalir tidak standar bagi pembinaan atlet untuk prestasi, namun akan diupayakan untuk tetap digunakan sebagai persiapan pelaksanaan Pelatprov nanti.
"Kolam loncat indah perlu ditambah paling tidak di Banjarbaru untuk meningkatkan prestasi atlet daerah karena kalau di banjarmasin tanahnya labil dan memerlukan biaya yang sangat besar, disamping menggelar pertandingan-pertandingan," kata Nasib Alamsyah.
Sementara menyambut Pelatprov, yang akan digelar, PRSI Kalsel telah mempersiapkan 19 atlet, yang terdiri dari 11 tim renang dan 9 tim loncat indah.
Terbatasnya sarana prasarana latihan, tambah dia, menjadi kendala bagi PRSI Kalsel untuk mempersiapkan atlet terutama untuk persiapan PON XIX, khususnya di nomor loncat indah.
Sedangkan untuk atlet renang, untuk sementara dapat dipenuhi dari fasilitas di daerah ditambah kolam renang berstandar internasional yang sedang dalam pembangunan milik TNI AD..
Menurut Nasib di Banjarmasin Minggu, keberadaan kolam loncat indah yang baru tersebut, sebaiknya dibangun di Kota Banjarbaru, yang merupakan daerah dataran tinggi sehingga biayanya tidak terlalu mahal.
"Sangat penting kita membangun kolam loncat indah di Banjarbaru, dengan kondisi yang jauh lebih baik dan representatif, sehingga akan mendorong Kalsel mampu melahirkan atlet loncat indah yang handal," katanya.
Pembangunan kolam tersebut, kata dia, sebaikan dilakukan di Banjarbaru, karena di Banjarmasin tanahnya sangat labih, sehingga memerlukan biaya yang cukup tinggi.s
Sebelumnya, PRSI Kalsel menggelar rapat pengurus untuk menyusun agenda kerja seperti persiapan PON Remaja di Jawa Timur pada Nopember 2014, Pra PON XIX dan Musprov PRSI Kalsel.
Pada kesempatan tersebut, Nasib mengungkapkan, bahwa pada dasarnya Kalsel juga telah memiliki kolam loncat indah di Mulawarman, sayangnya kolam tersebut belum bisa digunakan.
"Seandainya kolam tersebut sudah bisa dimanfaatkan, tentu akan membantu mendorong peningkatan prestasi atlet daerah," katanya.
Menurut Nasib, pihaknya akan terus mendorong pemanfaatan kolam loncat indah Mulawarman untuk secepatnya digunakan sebagai sarana latihan atlet.
Walaupun, pada dasarnya, kolam loncat indah Mulawarman disinyalir tidak standar bagi pembinaan atlet untuk prestasi, namun akan diupayakan untuk tetap digunakan sebagai persiapan pelaksanaan Pelatprov nanti.
"Kolam loncat indah perlu ditambah paling tidak di Banjarbaru untuk meningkatkan prestasi atlet daerah karena kalau di banjarmasin tanahnya labil dan memerlukan biaya yang sangat besar, disamping menggelar pertandingan-pertandingan," kata Nasib Alamsyah.
Sementara menyambut Pelatprov, yang akan digelar, PRSI Kalsel telah mempersiapkan 19 atlet, yang terdiri dari 11 tim renang dan 9 tim loncat indah.
Terbatasnya sarana prasarana latihan, tambah dia, menjadi kendala bagi PRSI Kalsel untuk mempersiapkan atlet terutama untuk persiapan PON XIX, khususnya di nomor loncat indah.
Sedangkan untuk atlet renang, untuk sementara dapat dipenuhi dari fasilitas di daerah ditambah kolam renang berstandar internasional yang sedang dalam pembangunan milik TNI AD..
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014