Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Banjarbaru meminta pemerintah kota menjamin ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok yang diperkirakan mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadhan 1441 Hijriah.

"Kami minta pemkot bisa menjamin ketersediaan bahan pokok aman dan harganya juga jangan melambung tinggi sehingga masyarakat terbebani membelinya," ujar Ketua DPRD Kota Banjarbaru Fadliansyah, Jumat. 

Menurut Fadliansyah, sebelumnya pada rapat lintas komisi, Selasa (7/4) Kabid Ketahanan Pangan DKP3 Kota Banjarbaru M Aminudin mengatakan, stok bahan pangan di Banjarbaru bisa bertahan tiga hingga enam bulan.

Ditekankan ketua DPRD, keyakinan akan ketersediaan barang kebutuhan pokok selama tiga hingga enam bulan itu harus bisa dipastikan agar tidak terjadi kekurangan menjelang bulan Ramadhan yang tinggal dua pekan. 

"Ketersediaan barang pokoknya harus benar-benar dipastikan. Jangan sampai mendekati bulan Ramadhan, ketersediaannya kurang sehingga bisa berdampak pada kenaikan harga yang membebani masyarakat," ungkapnya. 

Politisi muda Partai Gerindra itu juga meminta, Dinas Perdagangan dan instansi terkait lainnya memastikan harga bahan pokok dipasaran tidak mengalami kenaikan tinggi agar bisa dibeli masyarakat. 

"Masyarakat kita sekarang tengah kesusahan karena penyebaran Virus Corona sehingga tidak bisa bekerja. Jangan sampai ditambah dengan kesusahan mendapatkan bahan pokok karena harganya tinggi," pesan dia. 

Kepala Bidang Perdagangan Anshori mengatakan, sudah berkoordinasi dengan Bulog dan distributor barang untuk memastikan ketersediaan agar bahan pokoknya selalu tersedia dan harganya tidak naik tinggi. 

"Selama barang pokoknya tersedia dan daya beli masyarakat tidak tinggi maka harganya tidak melambung sehingga kami siap memastikan stok barang mencukupi dan kebutuhan masyarakat terpenuhi," katanya. 

 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020