Menjelang ujian sekolah dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2020, siswa kelas XII SMAN-2 Banjarmasin, Kalimantan Selatan melakukan bakti sujud kepada orangtua, di halaman sekolah, Kamis (12/3).
Ketua Panitia Pelaksana Surya Hadie mengatakan, bakti sujud kepada orangtua salah satu upaya siswa meminta doa kepada orangtua mereka agar lancar dan sukses menghadapi ujian sekolah dan UNBK.
“Bakti sujud kepada orangtua itu diharapkan mendapatkan keberkahan dan kelancaran pada saat ujian nasional nanti,” ungkapnya.
Ditambahkan siswa kelas XII IPS-2 M Ridho Lazuarzi Hipni, bakti sujud kepada orangtua sebagai upaya meminta ampun kepada orangtua agar mendapatkan nilai baik.
“Untuk menghadapi ujian saya lakukan persiapan belajar dengan baik, agar hasil didapat memuaskan,” tandasnya.
Terpisah, Kepala Sekolah SMA 2 Banjarmasin H Bakhtiar mengatakan, bakti sujud kepada orangtua sebagai upaya siswa memohon restu, meminta maaf, meminta doa agar anak-anak mendapat hasil memuaskan pada ujian sekolah maupun UNBK.
“Kita berharap bakti sujud kepada orangtua menguatkan mental mereka menghadapi ujian sekolah dan UNBK,” tandasnya.
Sementara, Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel Muhamadun mengatakan, kegiatan sujud bakti kepada orangtua tersebut sudah dilaporkan ke gubernur dan mendapat respon positif.
“Tradisi mencuci kaki orangtua juga dilakukan gubernur setiap hari Jum’at dan peran beliau anak yang berbakti pada orangtua hidupnya akan senang,”terangnya.
Dia berharap, tradisi baik seperti bakti sujud kepada orangtua, kultum dan mengaji di pagi hari itu bagian dari pendidikan karakter.
“Saya berharap sekolah lainnya dapat meniru kegiatan seperti ini,”tandasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Ketua Panitia Pelaksana Surya Hadie mengatakan, bakti sujud kepada orangtua salah satu upaya siswa meminta doa kepada orangtua mereka agar lancar dan sukses menghadapi ujian sekolah dan UNBK.
“Bakti sujud kepada orangtua itu diharapkan mendapatkan keberkahan dan kelancaran pada saat ujian nasional nanti,” ungkapnya.
Ditambahkan siswa kelas XII IPS-2 M Ridho Lazuarzi Hipni, bakti sujud kepada orangtua sebagai upaya meminta ampun kepada orangtua agar mendapatkan nilai baik.
“Untuk menghadapi ujian saya lakukan persiapan belajar dengan baik, agar hasil didapat memuaskan,” tandasnya.
Terpisah, Kepala Sekolah SMA 2 Banjarmasin H Bakhtiar mengatakan, bakti sujud kepada orangtua sebagai upaya siswa memohon restu, meminta maaf, meminta doa agar anak-anak mendapat hasil memuaskan pada ujian sekolah maupun UNBK.
“Kita berharap bakti sujud kepada orangtua menguatkan mental mereka menghadapi ujian sekolah dan UNBK,” tandasnya.
Sementara, Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel Muhamadun mengatakan, kegiatan sujud bakti kepada orangtua tersebut sudah dilaporkan ke gubernur dan mendapat respon positif.
“Tradisi mencuci kaki orangtua juga dilakukan gubernur setiap hari Jum’at dan peran beliau anak yang berbakti pada orangtua hidupnya akan senang,”terangnya.
Dia berharap, tradisi baik seperti bakti sujud kepada orangtua, kultum dan mengaji di pagi hari itu bagian dari pendidikan karakter.
“Saya berharap sekolah lainnya dapat meniru kegiatan seperti ini,”tandasnya.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020