Jamaah haul ke-15 KH Muhammad Zaini bin Abdul Gani atau akrab disapa Abah Guru Sekumpul yang jumlahnya mencapai jutaan orang memenuhi ruas jalan Raya Sekumpul maupun Jalan protokol Ahmad Yani.

Pantauan Antara, Ahad, jamaah mulai memenuhi ruas jalan Sekumpul yang merupakan akses utama menuju Musala Ar Raudhah sebagai pusat prosesi haulan sejak pagi dan terus berdatangan menjelang Magrib. 

Jalan raya Sekumpul sendiri sudah ditutup dari semua jenis kendaraan sejak Sabtu (29/2) pagi dan otomatis hanya jamaah pejalan kaki yang dibolehkan melintasi ruas jalan yang cukup lebar itu. 

Selain jalan raya Sekumpul, penutupan ruas jalan juga diberlakukan di jalan protokol Ahmad Yani baik arah ke Kota Banjarbaru maupun Martapura yang masing-masing berjarak sekitar satu kilometer dari depan jalan Sekumpul. 

Alhasil, menjelang Ahad petang saat menjelang Magrib, ruas jalan utama milik negara itu dipenuhi jamaah yang ingin menunaikan shalat Magrib sambil menunggu prosesi puncak haul setelahnya hingga menjelang Isya. 

Penutupan ruas jalan protokol ke arah Banjarbaru dilakukan sejak Bundaran Simpang Empat Banjarbaru dengan jarak satu kilometer dari depan Jalan Sekumpul, sedangkan arah Martapura ditutup sejak di RTH Ratu Zalecha.

Tak hanya memenuhi ruas jalan utama dan jalan protokol, jalan-jalan kecil atau gang yang berada disisi kanan maupun kiri jalan juga dipenuhi ribuan jamaah yang menggelar sajadah untuk mengikuti prosesi haulan.

Demikian juga masjid, musala yang berada di sekitarnya, dipenuhi jamaah menunaikan shalat Magrib termasuk Lapangan Murjani depan Balaikota Banjarbaru serta Q mal yang dijadikan tempat shalat bagi ribuan jamaah. 

Melihat banyaknya ruas jalan utama dan tempat ibadah juga lapangan yang dipenuhi jamaah, dipastikan jumlah jamaah haul ke-15 ulama kharismatik Kota Martapura itu menembus jutaan atau diperkirakan dua juta lebih. 

 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020