PT (PLN) Persero Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN UIW) mempersiapkan personel dan peralatan menyukseskan haul ke-15 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani yang akrab disapa Abah Guru Sekumpul.
Apel kesiapan personel dan peralatan dilaksanakan di halaman kantor PLN UIW Kalselteng di Banjarbaru, Kamis sebagai persiapan akhir menyambut haul Guru Sekumpul pada 29 Februari dan 1 Maret 2020.
General Manager PLN UIW Kalselteng Sudirman mengatakan, pihaknya sejak awal Februari sudah bekerja keras memperkuat pengamanan sistem kelistrikan pelaksanaan haul ulama kharismatik asal Martapura itu.
"Apel ini sebagai penanda masa siaga bagi PLN UIW Kalselteng sejak tanggal 27 Februari-2 Maret 2020. Sebanyak 175 personel yang ditunjuk bertugas saat masa siaga diperiksa kesiapan dan peralatan," ungkapnya.
Ia mengatakan, 175 personel siaga akan disebar pada tujuh posko siaga yang sudah ditentukan PLN yakni Simpang Guntung Alaban, Simpang Al Zahra, Gang Ri’Ayah, Jalan Pendidikan, Jalan Pintu Air, Jalan Tanjung Rema dan Jalan P Hidayatullah.
"Personel siaga di tujuh titik posko dan jika terjadi gangguan, mereka sigap menuju titik lokasi gangguan. Fokus kami tetap di pusat titik kegiatan yakni Musala Ar-Raudhah Sekumpul, Masjid Agung Al-Karomah, Makam Datu Kelampaian dan tempat VVIP seperti Bandara Syamsudin Noor dan Hotel," sebutnya.
Lebih lanjut ia mengimbau masyarakat sekitar pusat titik haul memerhatikan jarak pemasangan atribut haul seperti umbul-umbul, spanduk dan tenda minimal 3 meter dari jaringan listrik PLN demi keselamatan jamaah dan menghindari gangguan kelistrikan.
"Kami minta kerja sama masyarakat memerhatikan pemasangan spanduk maupun umbul-umbul tidak dekat jaringan listrik. Minimal jaraknya 3 meter sehingga tidak berpotensi mengganggu jaringan listrik, dan itu juga membahayakan keselamatan jamaah," kata dia.
Ditambahkan, meski sudah melakukan berbagai upaya agar suplai listrik haul Guru Sekumpul terjaga, Sudirman juga mengajak semua pihak mendoakan agar gangguan di luar kendali PLN tidak terjadi sehingga acara berjalan dengan nyaman dan khidmat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Apel kesiapan personel dan peralatan dilaksanakan di halaman kantor PLN UIW Kalselteng di Banjarbaru, Kamis sebagai persiapan akhir menyambut haul Guru Sekumpul pada 29 Februari dan 1 Maret 2020.
General Manager PLN UIW Kalselteng Sudirman mengatakan, pihaknya sejak awal Februari sudah bekerja keras memperkuat pengamanan sistem kelistrikan pelaksanaan haul ulama kharismatik asal Martapura itu.
"Apel ini sebagai penanda masa siaga bagi PLN UIW Kalselteng sejak tanggal 27 Februari-2 Maret 2020. Sebanyak 175 personel yang ditunjuk bertugas saat masa siaga diperiksa kesiapan dan peralatan," ungkapnya.
Ia mengatakan, 175 personel siaga akan disebar pada tujuh posko siaga yang sudah ditentukan PLN yakni Simpang Guntung Alaban, Simpang Al Zahra, Gang Ri’Ayah, Jalan Pendidikan, Jalan Pintu Air, Jalan Tanjung Rema dan Jalan P Hidayatullah.
"Personel siaga di tujuh titik posko dan jika terjadi gangguan, mereka sigap menuju titik lokasi gangguan. Fokus kami tetap di pusat titik kegiatan yakni Musala Ar-Raudhah Sekumpul, Masjid Agung Al-Karomah, Makam Datu Kelampaian dan tempat VVIP seperti Bandara Syamsudin Noor dan Hotel," sebutnya.
Lebih lanjut ia mengimbau masyarakat sekitar pusat titik haul memerhatikan jarak pemasangan atribut haul seperti umbul-umbul, spanduk dan tenda minimal 3 meter dari jaringan listrik PLN demi keselamatan jamaah dan menghindari gangguan kelistrikan.
"Kami minta kerja sama masyarakat memerhatikan pemasangan spanduk maupun umbul-umbul tidak dekat jaringan listrik. Minimal jaraknya 3 meter sehingga tidak berpotensi mengganggu jaringan listrik, dan itu juga membahayakan keselamatan jamaah," kata dia.
Ditambahkan, meski sudah melakukan berbagai upaya agar suplai listrik haul Guru Sekumpul terjaga, Sudirman juga mengajak semua pihak mendoakan agar gangguan di luar kendali PLN tidak terjadi sehingga acara berjalan dengan nyaman dan khidmat.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020