Medan, (Antaranews Kalsel) - Bencana alam meletusnya kembali Gunung Sinabung sepanjang pekan ini memaksa warga mengungsi.

Untuk turut membantu meringankan beban warga korban bencana meletusnya Gunung Sinabung PT. XL Axiata, Tbk (XL) mengirimkan donasi dalam beberapa bentuk seperti bahan makanan, obat-obatan dan bantuan layanan seluler darurat.  

Vice Presiden XL West Region, Bambang Parikesit mengatakan,”Kami berkomitmen untuk sebisa mungkin membantu baik demi meringankan korban, maupun juga membantu aparat yang menjalankan tugas tanggap darurat dengan menyediakan layanan telekomunikasi,” kata Bambang Parikesit, Vice Presiden XL West Region, saat menyerahkan donasi di lokasi pengungsian, Desa Tiganderket, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo, Kamis sore (21/11/2013).

Sementara ini, bantuan yang sudah tersalurkan antara lain bahan makanan dan obat-obatan, serta kebutuhan darurat lain seperti selimut, alas tidur, dan masker. Untuk perangkat telekomunikasi, selain telepon umum gratis yang ditempatkan di lokasi pengungsian, XL juga membagikan kartu perdana secara cuma-cuma bagi warga yang membutuhkannya.

Saat ini di kaki Gunung Sinabung setidaknya terdapat 6 BTS (Base Tranceiver Stations) milik XL. Salah satu BTS berdiri di Desa Tiganderket, yang sempat diresmikan sebagai BTS ke-1001 di Pulau Sumatera sekitar July 2006 lalu.

Jaringan XL di sekitar lokasi bencana masih tetap bisa beroperasi secara maksimal. Tim teknis terus melakukan pemantauan kondisi untuk memastikan layanan tetap bisa berjalan di sana.

Pasca erupsi yang terjadi pada hari Selasa (19/11), Gunung Sinabung kembali meletus pada Rabu (20/11). Terjadi erupsi sebanyak 3 kali dengan lontaran abu vulkanik tertinggi mencapai 2.500 meter. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi masih tetap menetapkan status siaga (level 4) dan radius 4 KM diwajibkan untuk mengosongkan dari berbagai aktivitas masyarakat.

Pada Sabtu (23/11) abu vulkanik sempat melambung dan memayungi kota Medan. Suatu kondisi yang sebelumnya belum pernah terjadi, dan sempat membuat masyarakat medan dihimbau untuk memakai masker pada saat keluar rumah. Tanaman, mobil dan tempat-tempat terbuka, dilapisi kabut tipis abu-abu

Pewarta:

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013