Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) mengharapkan, agar Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) provinsi setempat lebih meningkatkan kinerja pada Tahun 2020.

"Kita tidak boleh puas dengan capaian kinerja Tahun 2019 atau sebelumnya, tetapi harus terus berupaya agar lebih meningkat lagi," ujar Ketua Komisi I DPRD Kalsel Dra Hj Rachmah Norlias, usai pertemuan dengan Diskominfo tersebut di Banjarmasin, Kamis siang.

Komisi I DPRD Kalsel mengapresiasi kinerja Diskominfo provinsinya yang berhasil menempati urutan ke 10 dari 40 instansi dan unit pelayanan di Indonesia dalam Kompetisi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Tahun 2019.

Kompetisi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional-Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR) Tahun 2019 itu diselenggarakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).

"Srikandi" Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengungkapkan pula, Diskominfo Kalsel juga mengembangkan beberapa aplikasi dimana ke depan untuk tanda tangan elektronik sehingga bisa lebih efesien dan cepat.

"Dalam rapat bersama Diskominfo tersebut, juga membicarakan terkait usulan seleksi komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah  (KPID) provinsi setempat 
Tahun 2020," tutur mantan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banjarmasin itu.

Wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I/Kota Banjarmasin yang juga Sekretaris Kaukus Perempuan Politik tingkat provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota itu berharap sesegera mungkin seleksi calon komisioner KPID tersebut.

"Pasalnya dari informasi yang kami terima, komisioner KPID Kalsel yang ada sekarang sudah melampaui masa periodesasi atau mengalami perpanjangan masa jabatan tanpa seleksi," demikian Rachmah Norlias.
 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020