Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan kembali memberikan sosialisasi dan pembinaan admin pengelola website bagi dinas/instansi pemerintah daerah.
Sosialisasi dan pembinaan akan terus dilakukan agar pengelolaan website dimasing-masing tidak ter'seok-seok'.
Kasi e-Goverment Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Muzain di Amuntai Kamis mengatakan, operasional pengelolaan website dibeberapa instansi belum maksimal karena petugas admin belum diberikan honor yang layak.
"Selain itu para admin hanya bisa mempost berita atau informasi tentang kegiatan di SKPD-nya tetapi belum bisa membuat redaksi berita yang baik untuk dimasukkan dalam web mereka," ujar Muzain.
Muzain mengatakan, beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD) bahkan ada yang baru membikin website sehingga masih dalam tahap belajar mengoperasionalkanya.
Padahal, lanjutnya, Pemda HSU tengah berupaya mewujudkan keterbukaan informasi publik seiring penerapan e goverment, smart city dan lainnya. Namun pengoperasionalan website masih belum mendapat perhatian yang serius dari beberapa SKPD.
Ia berharap melalui sosialisasi dan pembinaan, para admin dapat lebih mengerti dan terampil serta aktif dalam mengelola websitenya, sehingga dapat menyampaikan informasi program dan kegiatan SKPD masing-masing kepada masyarakat sebagai wujud dari ketebukaan informasi publik.
Disamping itu, katanya, bidang e-Goverment Diskominfo HSU dalam waktu dekat juga akan mengadakan sosialisasi Peraturan Presiden nomor 95 tahun 2018 tentang sistem pemerintaham berbasis elektronik. Serta rencana penerapan program Smart City yang akan kita coba bangun di Kabupaten Hulu Sungai Utara.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Sosialisasi dan pembinaan akan terus dilakukan agar pengelolaan website dimasing-masing tidak ter'seok-seok'.
Kasi e-Goverment Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Muzain di Amuntai Kamis mengatakan, operasional pengelolaan website dibeberapa instansi belum maksimal karena petugas admin belum diberikan honor yang layak.
"Selain itu para admin hanya bisa mempost berita atau informasi tentang kegiatan di SKPD-nya tetapi belum bisa membuat redaksi berita yang baik untuk dimasukkan dalam web mereka," ujar Muzain.
Muzain mengatakan, beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD) bahkan ada yang baru membikin website sehingga masih dalam tahap belajar mengoperasionalkanya.
Padahal, lanjutnya, Pemda HSU tengah berupaya mewujudkan keterbukaan informasi publik seiring penerapan e goverment, smart city dan lainnya. Namun pengoperasionalan website masih belum mendapat perhatian yang serius dari beberapa SKPD.
Ia berharap melalui sosialisasi dan pembinaan, para admin dapat lebih mengerti dan terampil serta aktif dalam mengelola websitenya, sehingga dapat menyampaikan informasi program dan kegiatan SKPD masing-masing kepada masyarakat sebagai wujud dari ketebukaan informasi publik.
Disamping itu, katanya, bidang e-Goverment Diskominfo HSU dalam waktu dekat juga akan mengadakan sosialisasi Peraturan Presiden nomor 95 tahun 2018 tentang sistem pemerintaham berbasis elektronik. Serta rencana penerapan program Smart City yang akan kita coba bangun di Kabupaten Hulu Sungai Utara.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019