Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Pemkab Batola) , Kalimantan Selatan menggelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-74 tahun 2019, di halaman Kantor Bupati Batola, Minggu (10/11).

Upacara Peringatan Hari Pahlawan yang mengambil tema Aku Pahlawan Masa Kini di Kabupaten Batola tersebut juga dirangkai pemberian sejumlah penghargaan dan bantuan sosial (bansos) bagi petugas sosial dan masyarakat yang diserahkan Bupati Noormiliyani.

Penghargaan dan bansos yang diserahkan di antaranya pendamping PKH terbaik tahun 2019, operator desa dalam keaktifan verifikasi data fakir miskin dan orang tidak mampu tingkat Batola tahun 2019, bantuan korban bencana kebakraan KPM PKH Desa Patih Selera RT 01 Kecamatan Belawang dan bantuan kursi roda bagi penyandang disabilitas.

Selain itu,  juga diserahkan secara simbolis bantuan peralatan warung bagi wanita rawan sosial ekonomi untuk 40 warung, bantuan peralatan rumah tangga bagi penerima bantuan Bedah Rumah Sehat ala TP-PKK, bantuan kendaraan angkut jenazah roda 3 untuk Desa Waringin Kencana Kecamatan Wanaraya, penyerahan bantuan KUBE secara simbolis dana APBD Batola berupa tenda dan kursi sebanyak 15 kelompok, bantuan paket sembako secara simbolis bagi veteran/janda veteran, serta bantuan paket sembako bagi keluarga penerima manfaat dari Dinsos Provinsi Kalsel, dan lainnya.

Upacara Peringatan Hari Pahlawan tingkat Kabupaten Batola dirangkai tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) 5 Desember Marabahan oleh Bupati Hj Noormiliyani AS, Ketua DPRD Saleh, Pj Sekda H Abdul Manaf, para anggota forkopimda beserta para isteri.

Di kesempatan Peringatan Hari Pahlawan di Batola tersebut, bupati yang pernah menjabat Ketua DPRD Provinsi Kalsel  tersebut,  sebelum membacakan sambutan Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara, terlebih dahulu memohonkan doa serta bacaaan surah Alfatihah kepada seluruh peserta upacara untuk dihadiahkan kepada ibunda Wakil Bupati H Rahmadian Noor yakni Hj Mawarti binti H Abdul Murad yang telah meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit Islam Banjarmasin, Sabtu (09/11) malam.

Terkait Hari Pahlawan 10 November 2019, Noormiliyani mengharapkan, melalui peringatan akan lebih menghargai jasa dan pengorbanan para pahlawan sebagaimana yang diungkapkan salah seorang the founding father Bung Karno yang menyatakan Hanya bangsa yang besar yang menghargai jasa para pahlawannya.

Noormiliyani juga mengharapkan, melalui peringatan hendaknya dapat membangkitkan semangat berinovasi bagi anak-anak bangsa untuk menjadi pahlawan masa kini sebagaimana yang termuat pada tema peringatan hari pahlawan kali ini.

“Jika dahulu semangat kepahlawanan ditunjukan melalui pengorbanan tenaga, harta bahkan nyawa, sekarang untuk menjadi pahlawan bukan hanya mereka yang berjuang mengangkat senjata mengusir penjajah, tetapi kita juga bisa dengan cara menorehkan prestasi di berbagai bidang kehidupan, memberikan keselamatan bagi masyarakat, membawa harum nama bangsa, maupun berbagai bentuk lainnya,” ucapnya.

Dengan menjadi pahlawan masa kini, lanjut bupati perempuan pertama di Kalsel itu, maka permasalahan yang melanda bangsa dewasa ini dapat teratasi. Karenanya teruslah berupaya memupuk nilai kepahlawanan agar tumbuh subur dalam hati sanubari segenap masyarakat Indonesia.

Kegiatan tersebut  dihadiri Ketua DPRD Saleh, Pj Sekda H Abdul Manaf, para anggota fFrkopimda beserta para isteri, para pejabat eselon II dan para pimpinan organisasi wanita beserta pengurus ini juga diikuti peserta pasukan dari Kodim 1005 Marabahan, Polres Batola, Satpol-PP, BNNK, para anggota korpri putera dan puteri serta para pelajar SLTA, SLTP dan SD.
Bupati Batola Hj Noormiliyani AS menyerahkan bantuan sosial selepas peringatan Hari Pahlawan ke-74 tahun 2019, di halaman Kantor Bupati Batola, Minggu (10/11).Foto:Antaranews Kalsel/Humas.


 

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019