PSM Makassar patut berbangga karena telah memenuhi semua kualifikasi sebagai klub profesional dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dan bisa berlaga di ajang kejuaraan Asia untuk musim depan.
Diraihnya lisensi klub profesional AFC itu diunggah melalui instagram resmi PSM. Lisensi klub profesional dari AFC sangat dibutuhkan PSM sebagai salah satu syarat mengikuti kompetisi antar klub Asia musim depan, yakni Piala AFC 2020.
Baca juga: Momen Indonesia raih kemenangan di Kualifikasi AFC U-16 2020
"Semakin Profesional! Berdasarkan surat keputusan AFC Club Licensing Comittee, Nomor:003/CLC-PSSI/X/2019, menyatakan bahwa PSM Makassar telah memenuhi semua kualifikasi sebagai klub profesional," demikian tulis akun instagram PSM, @psm_makassar, Minggu.
"Dengan ini syarat sah untuk berlaga di kompetisi internasional musim depan telah terpenuhi. Ewakooo!" tulis akun yang sama.
Baca juga: Filipina cetak 7-0 dari Mariana Utara
Sebelumnya mereka telah lolos verifikasi klub profesional AFC pada Oktober 2018 lalu namun disertai catatan. Pasalnya, Stadion Andi Mattalatta tak lolos verifikasi AFC sehingga membuat mereka hijrah ke Stadion Pakansari untuk menjalani laga kandang AFC Cup.
Verifikasi AFC dilakukan dengan mengedepankan lima variabel penting mulai dari pembinaan usia muda, infrastruktur, manajemen klub, legalitas, dan finansial menjadi aspek yang dilihat AFC. Lima syarat itu yang membuat AFC akan memberi lisensi kepada klub-klub di bawah naungannya.
PSM meraih tiket Piala AFC 2020 usai menjuarai Piala Indonesia 2018/2019. Di final, PSM menekuk Persija Jakarta dengan aggregat 2-1.
PSM Makassar akan mengawali perjuangan di Piala AFC 2020 dengan terlebih dahulu melewati babak play-off melawan lima klub Asia Tenggara lainnya pada Desember 2019 mendatang.
PSM Makassar akan berduel dengan lima klub Asia Tenggara lainnya untuk memperebutkan tiga tiket lolos ke babak penyisihan grup.
Kelimanya yakni Yangon United/Ayeyawady United (runner up Myanmar League - Myanmar), Lalenok United/Boavosta FC (juara Liga Futebol Amadora - Timor Leste), Master 7 FC (runner up Lao Premier League - Laos), Avay Rieng FC/Visakha FC (juara Metfone C League - Kamboja), dan MS ABDB FC (juara DST Brunei Super League - Brunei Darussalam).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Diraihnya lisensi klub profesional AFC itu diunggah melalui instagram resmi PSM. Lisensi klub profesional dari AFC sangat dibutuhkan PSM sebagai salah satu syarat mengikuti kompetisi antar klub Asia musim depan, yakni Piala AFC 2020.
Baca juga: Momen Indonesia raih kemenangan di Kualifikasi AFC U-16 2020
"Semakin Profesional! Berdasarkan surat keputusan AFC Club Licensing Comittee, Nomor:003/CLC-PSSI/X/2019, menyatakan bahwa PSM Makassar telah memenuhi semua kualifikasi sebagai klub profesional," demikian tulis akun instagram PSM, @psm_makassar, Minggu.
"Dengan ini syarat sah untuk berlaga di kompetisi internasional musim depan telah terpenuhi. Ewakooo!" tulis akun yang sama.
Baca juga: Filipina cetak 7-0 dari Mariana Utara
Sebelumnya mereka telah lolos verifikasi klub profesional AFC pada Oktober 2018 lalu namun disertai catatan. Pasalnya, Stadion Andi Mattalatta tak lolos verifikasi AFC sehingga membuat mereka hijrah ke Stadion Pakansari untuk menjalani laga kandang AFC Cup.
Verifikasi AFC dilakukan dengan mengedepankan lima variabel penting mulai dari pembinaan usia muda, infrastruktur, manajemen klub, legalitas, dan finansial menjadi aspek yang dilihat AFC. Lima syarat itu yang membuat AFC akan memberi lisensi kepada klub-klub di bawah naungannya.
PSM meraih tiket Piala AFC 2020 usai menjuarai Piala Indonesia 2018/2019. Di final, PSM menekuk Persija Jakarta dengan aggregat 2-1.
PSM Makassar akan mengawali perjuangan di Piala AFC 2020 dengan terlebih dahulu melewati babak play-off melawan lima klub Asia Tenggara lainnya pada Desember 2019 mendatang.
PSM Makassar akan berduel dengan lima klub Asia Tenggara lainnya untuk memperebutkan tiga tiket lolos ke babak penyisihan grup.
Kelimanya yakni Yangon United/Ayeyawady United (runner up Myanmar League - Myanmar), Lalenok United/Boavosta FC (juara Liga Futebol Amadora - Timor Leste), Master 7 FC (runner up Lao Premier League - Laos), Avay Rieng FC/Visakha FC (juara Metfone C League - Kamboja), dan MS ABDB FC (juara DST Brunei Super League - Brunei Darussalam).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019