STKOM Sapta Computer sebagai Lembaga Pendidikan Profesi(LPP) melalui Pusat Uji Kompetensinya berperan aktif dalam memberikan pengakuan kualitas mahasiswa dan alumni perguruan tinggi yang ada di Indonesia melalui ujian sertifikasi.  .

Direktur STKOM Sapta Computer Koes Wiyatmoko, di Paringin, Selasa (8/10),  mengatakan Pusat Uji Kompetensi STKOM Sapta Computer yang dibentuk pada tahun 2017 telah melakukan sertifikasi lebih dari 2.000 asesi.

"Pengujian dilakukan baik melalui uji kompetensi mandiri, Program Sertifikasi Kompetensi Kerja (PSKK), Program Digital Talent Scholarship (DTS) maupun pemagangan," katanya, saat memberikan keterangan melalui sambungan telpon.

Uji Kompetensi di Universitas Nahdlatul Ulama Kalsel (Antarakalsel/Fathur/Ist)

Baca juga: 20 Ahli Network Uji Kompetensi

Dijelaskan dia, peserta Uji kompetensi 70 persen adalah Mahasiswa dan alumni dari perguruan tinggi di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dan sisanya mahasiswa dan alumni perguruan tinggi di luar Kalsel.

Perguruan Tinggi luar Kalsel yang pernah di Uji Kompetensinya adalah AMIK Harapan Bangsa Surakarta, Politeknik Balikpapan dan Politeknik Samarinda, dan ini sejalan dengan keberadaan STKOM Sapta Computer yang sangat mendukung program pemerintah terkait penjaminan  mutu lulusan perguruan tinggi.

Selain di Balangan, STKOM Sapta Computer juga telah mendirikan Pusat Uji Kompetensi di beberapa kabupaten dan kota, antara lain di Kabupaten Tabalong, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Tapin, Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Boyolali, dan Kota Tangerang.

Baca juga: Stkom Sapta Computer Indonesia gelar wisuda ke-1 85 lulusannya

Dalam waktu dekat pihaknya juga akan membuka juga di Kota Surabaya dengan jenis Uji Kompetensi  bidang Komputer, geospasial, kontruksi dan teknik serta komunikasi dan siaran Indonesia  

"Pembukaan di beberapa daerah ini bertujuan untuk mempermudah akses bagi mahasiswa dan alumni perguruan tinggi yang berkeinginan mengikuti uji kompetensi sesuai bidang keahlian yang digeluti," katanya.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019