Mariya Lasitskene menuntaskan hatrik menawan pada lompat tinggi putri dalam Kejuaraan Dunia Atletik, Senin waktu setempat.

Atlet berusia 26 tahun yang menjadi satu dari 30 atlet Rusia yang diperbolehkan mengikuti lomba di Doha di bawah banner atlet netral terotorisasi itu merebut emas setelah mengungguli atlet Ukraina Yaroslava Mahuchikh.

Lasitskene, juara dunia lompat tinggi 2015 dan 2017, memastikan emas setelah mencatat lompatan setinggi 2,04 meter. Medali perak  direbut  Mahuchikh yang mencatatkan tinggi lompatan sama dengan  Lasitskene, tapi atlet Ukraina itu baru bisa melakukannya di lompatan ketiga.

Vashti Cunningham dari Amerika Serikat merebut medali perunggu.

Kemenangan ini menandai tonggak karir lainnya untuk Lasitskene yang mendominasi lompat tinggi dalam beberapa tahun terakhir.

Lasitskene dilarang mengikuti Olimpiade 2016 setelah Rusia dilarang mengikuti atletik Olimpiade itu gara-gara skandal doping.

Tetapi Lasitskene diperbolehkan memgikuti lomba di bawah status atlet netral, demikian AFP.

Baca juga: Nias ditunjuk sebagai tuan rumah Sail Indonesia 2019
 

Pewarta: Jafar M Sidik

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019