Oleh Yose Rizal

Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Pusat, Vita Gamawan Fauzi, meminta kerajinan daerah harus mengikuti trend atau perkembangan sehingga diminati masyarakat.


"Bentuk dan motif kerajinan setiap daerah jangan yang itu-itu saja, tetapi harus mengikuti trend sehingga dicari dan dibeli masyarakat," ujarnya di lapangan Murjani Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan, Selasa.

Ia mengatakan hal itu sebelum membuka pameran dan gelar dagang yang menjadi rangkaian puncak peringatan hari Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat X dan hari Kesatuan Gerak PKK ke-41 yang dipusatkan di Banjarbaru.

Menurut dia, setiap daerah di Indonesia memiliki kerajinan khas baik berupa barang seperti aksesoris, kain tenun maupun produk olahan makanan dan minuman yang sesuai dengan potensi daerah masing-masing.

"Produk kerajinan daerah harus terus dikembangkan baik bentuk, motif maupun mutu produk sehingga bisa lebih dikembangkan dan produknya lebih dikenal bukan hanya di daerah tapi hingga keluar daerah," ungkapnya.

Ia juga meminta, pemerintah baik provinsi maupun pemerintah kabupaten dan kota membina dan mengembangkan kerajinan daerah sehingga produknya bisa lebih dikembangkan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dijelaskan, kerajinan daerah yang biasanya merupakan produk rumah tangga memiliki peran cukup besar dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga karena pelakunya kebanyakan ibu-ibu rumah tangga maupun remaja puteri.

"Peran ibu rumah tangga maupun remaja puteri dalam produksi kerajinan rumah tangga itu, sedikit banyak membantu perekonomian keluarga dan diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga," ujarnya.

Terkait pameran dan gelar dagang yang diikuti pengurus TP PKK dari sejumlah provinsi dan kabupaten serta kota di Indonesia, ia mengatakan, kegiatan itu sebagai ajang promosi produk unggulan daerah.

Setiap produk unggulan daerah khususnya dibawah binaan TP PKK menampilkan produk unggulan daerah sehingga melalui kegiatan itu diharapkan semakin mengenalkan produk dan kerajinan daerah kepada orang lain.

"Seperti baju seragam yang dikenakan pengurus TP PKK yang hadir disini, semuanya mencirikan motif khas daerah dan semuanya bagus sehingga saya senang juga bangga produk daerah bisa dilihat langsung," kata dia.

Ditambahkan, bagian terpenting dari produk kerajinan daerah adalah menumbuhkan rasa cinta terhadap produk dalam negeri sehingga bisa semakin mengembangkan produk yang diolah dan dikelola kelompok masyarakat.

Pameran yang digelar selama tiga hari itu diikuti 133 peserta yang berasal dari empat kementerian, 71 stand provinsi, kabupaten dan kota, 31 stand lingkup Pemprov Kalsel, 12 BUMN/BUMD serta 15 stand UKM swasta.

  Sementara itu, puncak peringatan hari Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat X dan Kesatuan Gerak PKK ke-41 dijadwalkan dibuka Wapres Boediono didampingi istri di lapangan Murjani Banjarbaru, Kamis (30/5).   

Pewarta:

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013