..kegiatan positif ini bisa membantu pemerintah dalam rangka melestarikan lingkungan dengan masyarakat ikut terlibat untuk mengolah barang bekas menjadi benda baru yang bermanfaat.
Jakarta (ANTARA) - Sebuah perusahaan multinasional, Pernod Ricard, bersama Komunitas Kertabumi menggelar Program upcycling atau daur ulang bernilai tambah dari botol bekas sebagai salah satu upaya meningkatkan perekonomian warga serta mendorong kesadaran masyarakat guna menjaga lingkungan.

Managing Director Pernod Ricard Indonesia Edhi Sumadi mengungkapkan, tahun ini pihaknya memfokuskan diri pada Circular Making dan memilih untuk melakukan program upcycling botol-botol bekas milik mereka.

Menurut dia, hal itu dilakukan karena kebutuhan Indonesia yang sangat mendesak untuk berbagai produk upcycling dan juga untuk mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya produk upcycling, dan menjaga kestabilan lingkungan dengan mereduksi sampah beling menjadi sesuatu yang bermanfaat seperti gelas, vas, tempat lilin dan lainnya.

"Kami berharap kegiatan positif ini bisa membantu pemerintah dalam rangka melestarikan lingkungan dengan masyarakat ikut terlibat untuk mengolah barang bekas menjadi benda baru yang bermanfaat," kata Edhi Sumadi melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Kegiatan tersebut dilakukan mengingat timbunan sampah di Indonesia kini telah mencapai 65 Juta ton setiap tahunnya, dan 5 Juta ton di antaranya merupakan sampah plastik dan beling yang sebenarnya bisa didaur ulang dan kembali dimanfaatkan.

Melalui program program S&R (Sustainability & Responsibility), perusahaan tersebut tahun ini mengajak Komunitas Kertabumi yang menjadi salah satu garda terdepan Indonesia dalam hal upcycling dan pemanfaatan plastik serta beling bekas untuk menjadi sesuatu yang dapat kembali berguna.

"Komunitas Kertabumi sudah berpengalaman dalam mereduksi sampah menjadi barang-barang bermanfaat, dan juga membantu memberdayakan masyarakat yang membutuhkan," ujar Edhi.

Peluncuran Program S&R (Sustainability & Responsibility) upcycling botol bekas tersebut dilakukan di RPTRA Benhil, Taman Raning, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (20/6/).

Pada awal program ini dilakukan dengan penyerahan 250 botol kaca oleh Pernod Ricard Indonesia untuk kemudian diolah menjadi barang yang bermanfaat oleh Kertabumi.

Setelah itu program tersebut akan dievaluasi setiap tiga bulan dengan melihat efektivitasnya serta dampak bagi lingkungan dan komunitas. Produk yang dihasilkan Kertabumi nantinya juga akan dijual di toko online agar memudahkan masyarakat membeli produk jadi ini.

Baca juga: Produk daur ulang laris diserbu pengunjung PRJ
Baca juga: Asosiasi minta produk daur ulang plastik bebas PPN
Baca juga: Sepatu ini terbuat dari daur ulang sampah plastik di lautan

 

Pewarta: Subagyo
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2019