Jakarta (ANTARA News) - Partai Demokrat menengarai pemberitaan menyudutkan Susilo Bambang Yudhoyono yang dilakukan media asing Asia Sentinel ditunggangi kepentingan tertentu untuk memperburuk citra partai. 

"Kami menengarai ini ditunggangi. Tapi kami harus selesaikan dulu kebebasan persnya supaya mudah membuka di mana penunggangan itu," kata Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan saat mengadukan media Asia Sentinel ke Dewan Pers, Jakarta, Senin. 

Hinca menyampaikan Partai Demokrat juga akan meminta pertanggungjawabkan seluruh pihak di Tanah Air yang menyebarluaskan pemberitaan tidak benar Asia Sentinel tersebut. 

"Kami juga berharap siapapun politisi di luar Partai Demokrat hentikan menggoreng isu ini, karena hanya membuat kegaduhan dan tidak ada untungnya bagi panggung demokrasi," kata dia. 

Hinca mengatakan Demokrat dan SBY tidak pernah menerima dana Century layaknya opini yang ditulis Asia Sentinel. 

Selain itu kasus Century, kata dia, juga telah selesai. 

"Jika ada politisi membuka lagi, berarti dia tidak paham bahwa ini sudah selesai. Maka siapapun anda politisi diluar Demokrat yang menggoreng, harap hentikan," kata dia. 


Baca juga: Partai Demokrat akan kejar Asia Sentinel hingga ke Hongkong

Baca juga: DPP Demokrat adukan pemberitaan Asia Sentinel ke Dewan Pers

Baca juga: Demokrat sebut laporan Asia Sentinel kisah fiktif

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018