Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak ke Singapura melalui Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta, Jumat, untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN. 
   
Presiden bertolak dari Lanud Halim Perdanakusuma sekira pukul 13.40 WIB dengan menumpang Pesawat Kepresidenaan RI-1.

Jokowi yang mengenakan stelan jas warna biru tua dan dasi merah, didampingi oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution dan Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko. 
   
Tampak juga mengantar keberangkatan Presiden antara lain Mensesneg Pratikno dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.  
   
Sebelumnya Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan KTT ASEAN pada 27-28 April 2018 di Singapura antara lain akan membahas pengembangan kota pintar di kawasan Asia Tenggara.
   
"Yang menonjol dari resilensi dan inovasi ini adalah konsep smart city.  Ini yang akan dikedepankan, selama ASEAN diketuai oleh Singapura," kata Menlu Retno Marsudi ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta,  Rabu (25/4). 
   
Ia menyebutkan masing-masing negara anggota ASEAN diminta menyerahkan tiga nama kota untuk digabungkan dalam satu jaringan kota pintar.  
   
"Tapi ini bukan sesuatu yang tertutup karena ke depan bisa dikembangkan untuk lebih banyak kota," kata Menlu. 
   
Menurut dia, dalam jaringan itu akan ada komunikasi terkait penetapan kebijakannya, kemampuan berkembang dan lainnya. 
   
"Indonesia sepakat menjadikan kota besar dengan inovasi tetapi tidak melupakan aspek humanismenya. Itu yang akan dibawakan Presiden. Jadi aspek manusia jangan pernah ditinggalkan ketika kita bicara mengenai masalah teknologi," kata Retno. 
   
Presiden dijadwalkan menghadiri menghadiri sesi pleno pada 27 April dan sesi retreat pada 28 April 2018.
   
Beberapa hal yang akan didorong oleh Indonesia dalam KTT ASEAN ke-32 itu, di antaranya kerja sama dalam bidang keamanan siber dan memajukan ASEAN Smart Cities Network atau jaringan kota pintar.
 

Pewarta: Agus Salim
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018