WINA (Antara/BUSINESS WIRE) -- Ajang penghargaan World Branding Award edisi hewan kembali digelar tahun ini di Hofburg Palace di Wina, Austria. Sebanyak 800 merek dari 35 negara berpartisipasi di perhelatan Animalis World Branding Awards 2017. Hasilnya ada 92 merek berhasil mendapatkan penghargaan untuk kategori merek produk hewan.

 

Di ajang ini ada tiga kategori yang ditetapkan sebagai pemenang. Pertama, Global Award diberikan untuk merek internasional. Pemenangnya adalah Animal Planet, FURminator, Hill's Prescription Diet, KONG, ORIJEN, Pedigree, Petplan, PURINA Pro Plan, Red Dingo, Tetra dan Whiskas. Kedua, Regional Award diberikan untuk merek regional yang mencakup wilayah geografis. Pemenangnya adalah  Equi-Trek (Inggris), Evidensia (Swedia), Fressnapf | Maxi Zoo (Jerman) dan Horze (Finlandia).

 

Ketiga, National Award diberikan kepada merek yang merajai negara asalnya. Mereka adalah V.I.P. Petfoods (Australia), Aeon Pet (Jepang), Amiguard (Swiss), Avanti (India), Benelux (Belgia), CP Prima (Indonesia), Cunipic Alpha Pro (Spanyol), Dolina Noteci (Polandia), Dubai Aquarium & Underwater Zoo (Uni Emirat Arab), Earth Rated (Kanada), Equsana (Denmark), Irish Rover (Irlandia), JerHigh (Thailand), JUWEL Aquarium (Jerman), Lord Lou (Belanda), Manfred of Sweden (Swedia), MONGE (Italia), MUSH (Finlandia), NatureBridge (Tiongkok), Oasy (San Marino/Italia), Pet Lovers Centre (Singapura), PetCenter (Republik Ceko), Pets At Home (Inggris), Pi-Pi-Bent (Rusia), Powercat (Malaysia), Puppia (Korea Selatan), Q-Pets (Hong Kong), Rogz (Afrika Selatan), Royal Canin (Perancis), Top Breed (Filipina), Vetmeduni Vienna (Austria), YU (Taiwan) and Ziwi Peak (Selandia Baru).

 

Selain tiga kategori tersebut, penghargaan juga diberikan kepada empat LSM yang dianggap memiliki kontribusi nyata terhadap perlindungan dan pelestarian hewan di wilayah mereka masing-masing. Keempat LSM itu adalah Borneo Orangutan Survival Foundation (Indonesia), David Sheldrick Wildlife Trust (Kenya), Jane Goodall Institute (Amerika Serikat) dan Wildlife Friends Foundation (Thailand).

 

Penghargaan kategori merek hewan ini diberikan kepada seluruh produk merek hewan baik untuk hewan peliharaan secara khusus atau hewan yang ada di seluruh dunia. Akhir-akhir ini konsumsi konsumen dari hewan mencapai 70 persen dari seluruh dunia. "Jadi merek yang menang harus mampu membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan mereka agar bisa menang," kata Richard Rowles, Ketua World Branding Forum.

 

"Lebih dari 60.000 pecinta hewan dan hewan dari seluruh dunia memilih lebih dari 800 merek dari 35 negara. Merek yang menang harus bekerja keras untuk menonjol dari persaingan ketat," kata Peter Pek, Chief Executive Forum.

 

Acara ini diselenggarakan oleh Stuart Freeman dari Radio FM4 di Austria. Untuk informasi lebih lanjut dan daftar lengkap pemenang, kunjungi awards.brandingforum.org.

 

Tentang World Branding Forum

World Branding Forum (WBF) adalah organisasi nirlaba global yang terdaftar. Tujuannya adalah untuk meningkatkan standar branding demi kebaikan industri dan juga konsumen. WBF memproduksi, mengelola dan mendukung berbagai macam program yang mencakup penelitian, pengembangan, pendidikan, jaringan dan daya jangkau. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi brandingforum.org.

 

Tentang World Branding Awards

World Branding Awards adalah penghargaan bergengsi yang diberikan oleh World Branding Forum, sebuah organisasi nirlaba yang sudah terdaftar. Penghargaan tersebut mengakui pencapaian beberapa merek terbaik dunia. Ada tiga tingkatan penghargaan utama - Global Award diberikan kepada merek internasional, Regional Award untuk merek yang mencakup wilayah geografis, sedangkan National Award diberikan kepada merek yang merupakan nama rumah tangga di negara asalnya. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi https://awards.brandingforum.org.

 

Baca versi aslinya di businesswire.com: http://www.businesswire.com/news/home/20170621006077/en/

 

Kontak

 

World Branding Forum

Peter Michaels

+44 (0) 20 3743 9880

 

 

Sumber: World Branding Forum

 

Pengumuman ini dianggap sah dan berwenang hanya dalam versi bahasa aslinya. Terjemahan-terjemahan disediakan hanya sebagai alat bantu, dan harus dengan penunjukan ke bahasa asli teksnya, yang adalah satu-satunya versi yang dimaksudkan untuk mempunyai kekuatan hukum.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2017