Intelijen sedang melacak pergerakan Abu Bakar al-Baghdadi dan segera setelah kami mendeteksi lokasi pasti dia, kami akan segera menyerang dia
Jakarta (ANTARA News) - Beberapa media massa Irak dan Inggris melaporkan bahwa pasukan elite Irak yang berperan besar dalam membalikkan arah perang melawan ISIS menjadi menguntungkan Irak, termasuk di Mosul, ditugaskan untuk melakukan misi seperti dilakukan pasukan khusus Amerika Serikat Navy Seals saat membunuh dedengkot Alqaeda Osama bin Laden.

Menurut Iraqi News dan Daily Star Inggris, pasukan khusus Irak didikan pasukan khusus AS dan terkenal dengan kerap menggunakan lambang dan masker tengkorak itu mendapat lampu hijau dari otoritas Irak untuk mengakhiri hidup pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi.

Pasukan komando mengerikan yang dijuluki dengan "Divisi Emas" itu telah diperintahkan untuk membunuh Al-Baghdadi begitu mereka memergoki keberadaan bos besar ISIS itu di mana saja dia ditemukan.

Menurut dinas intelijen AS, Al Baghdadi masih hidup namun belum diketahui tempat persembunyiannya. Tetapi diyakini dia bersembunyi di luar kota Mosul setelah pekan lalu meninggalkan benteng utama ISIS di Irak itu.

Yahya Rasul Zubaidi, juru bicara Komando Operasi Khusus Irak, berkata, "Intelijen sedang melacak pergerakan Abu Bakar al-Baghdadi dan segera setelah kami mendeteksi lokasi pasti dia, kami akan segera menyerang dia, tak akan menyianyiakan waktu sedetik pun."

"Saya tak bisa mengatakan apakah orang itu saat ini masih di Mosul atau tidak, karena ini adalah informasi yang rahasia."

Divisi Emas menjadi kekuatan garis depan dan tulang punggung ofensif militer ke Irak ke daerah-daerah kekuasaan ISIS, termasuk yang terakhir ke Mosul di mana saat ini ISIS diperkirakan berada pada tahap-tahap akhir keberadaannya di kota terbesar kedua di Irak dan sekaligus ibu kota de facto ISIS di Irak.




Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017