Perangkat bernama London tersebut akan fokus pada kualitas suara dengan dua speaker menghadap ke depan dan kartu suara berkualtias hifi.
Marshall mengklaim, smartphone tersebut akan menjadi "ponsel bersuara terkeras di dunia" dan pengguna tidak memerlukan headphone untuk menikmati musik.
Terlebih lagi, terdapat dua jack stereo dengan kendali volume individu serta tombol "M-Button" pada bagian atas perangkat untuk akses musik yang lebih mudah.
"Kami selalu bertujuan menjadi besar. Untuk selalu memberikan pelanggan kami pengalaman terbaik," kata Konrad Bergstrom, pendiri dan presiden Zound Industries sebagai pemilik Marshall, seperti dilansir laman Digital Spy, Senin.
Selain itu, smartphone ini juga disematkan pengatur musik berupa equalizer global, perekam musik, peredam suara bising dan aplikasi pra-instal DJ.
Sementara fitur umum lainnya, perangkat berlayar 4,7 inci ini mengusung RAM 2GB, memori internal 16GB yang dapat ditingkatkan dengan microSD, baterai 2500 mAh, kamera belakang 8 megapiksel dan kamera depan 2 megapiksel.
Marshall berencana mengapalkan London antara Agustus hingga pertengahan September ke 22 negara dengan harga 399 euro termasuk sepasang headphone Monitor.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
