Situbondo (ANTARA News) - Sejumlah pesawat tempur Sukhoi, F16 dan Hawk milik TNI AU membombardir kawasan Karang Tekok, Situbondo, Jatim, Rabu dalam Latihan Gabungan (Latgab) TNI 2014.

Pesawat-pesawat canggih andalan TNI AU itu terbang dari berbagai penjuru kemudian terbang rendah untuk menjatuhkan puluhan bom di tempat yang disimulasikan sebagai markas komando musuh.

Akibat ledakan bom itu menimbulkan suara dentuman keras serta kepulan asap hitam membumbung. Operasi prajurit udara itu merupakan kelanjutan dari serangan-serangan meriam yang sebelumnya dilakukan oleh TNI AL dari kapal perang dan Armed Marinir dari Pantai Banongan.

Setelah pengeboman, pesawat-pesawat TNI AU melakukan terbang dengan forrmasi gabungan, termasuk T50, yakni pesawat terbaru jenis latih tempur yang diproduksi oleh Korea Selatan.

Tim selanjutnya ada helikopter yang menurunkan pasukan darat menggunakan tali karena disimulasikan di tempat itu helikopter tidak bisa mendarat. Sejumlah helikopter tampak beberapa kali menurunkan pasukan. Sementara suara pesawat-pesawat tempur yang meraung-raung ikut "memeriahkan" aksi helikopter tersebut. Keberadaan pesawat tempur untuk melindungi penurunan pasukan dengan helikopter.

Latihan yang disaksikan oleh Menhan Purnomo Yusgiantoro, Panglima TNI Jenderal Moeldoko, para kepala staf angkatan dan sejumlah perwira militer negara sahabat ini menampilkan kemampuan satuan udara TNI dalam menjalankan tugasnya mengawal keutuhan NKRI.

Sesuai skenario, setelah pasukan TNI, selanjutnya tank-tank Marinir dan TNI bergerak mendekati sarang musuh. Di belakangnya pasukan infanteri terus bergerak. Sambil melindungi prajurit infanteri, tank-tank itu juga mengeluarkan tembakan ke markas musuh. Sejumlah helikopter jenis MI dan Bolco milik penerbang TNI AD juga unjuk kebolehan menembakkan meriam. Penyerbuan tempat musuh ituu berakhir sekitar pukul 11.30.

Menhan seusai menyaksikan kegiatan tersebut mengucapkan selamat kepada segenap prajurit TNI yan dinilainya sukses dalam menjalankan semua skenario latihan. (*)

Pewarta: Masuki M Astro
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014