Manado (ANTARA News) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Marie Elka Pangestu, ikut Pemerintah Kota (Pemkot) Manado yang menggelar acara bersih-bersih Pantai Malalayang, Manado, Sulawesi Utara.

"Kebersihan adalah modal masyarakat dan Pemerintah Kota Manado, karena merupakan salah satu andalan untuk menjadikan Manado sebagai salah satu destinasi wisata dunia," katanya di Pantai Malalayang Manado, Sabtu.

Ia mengatakan, dalam rentang waktu sekitar lima bulan semenjak pelaksanaan ASEAN Economic Minister (AEM) Agustus lalu ada banyak perubahan yang terjadi di Manado, dan kota ini juga terlihat lebih berbeda, karena lebih bersih dan banyak perubahannya.

Mari Elka menilai, bukan hanya wilayah daratan saja yang harus tetap bersih, tetapi seluruh pantai dan laut Manado juga harus tetap bersih, seperti sekarang, dan urusan sampah harus menjadi tanggungjawab bersama dengan masyarakat.

"Jangan sampai saling menyalahkan ini karena yang ini dan itu, tetapi harus dibicarakan bersama, sehingga upaya untuk menjaga kebersihan bisa berjalan maksimal, dan Manado menjadi lebih bersih dari waktu ke waktu," katanya.

Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Djouhari Kansil, mengatakan bahwa Manado adalah gerbang Sulawesi Utara, karena itu semua mata memandang ke kota ini.

"Kami berharap kota ini akan terus berbenah diri dan kebersihan harus terus dipertahankan karena ini adalah hal yang penting sebagai modal untuk membuat Manado selalu menarik," katanya.

Ia berharap semua warga Manado akan ikut terlibat dalam gerakan membersihkan kota, karena menjaga kebersihan adalah tanggungjawab bersama pemerintah dan masyarakat.

Adapun Wali Kota Manado, Vicky Lumentut, mengatakan bahwa pemerintah kota akan melakukan berbagai langkah maksimal untuk membersihkan Manado mulai dari daratan sampai ke laut.

"Kami juga melakukan terobosan seperti memasang jaring sampah di sungai-sungai sehingga sampah tidak sampai ke pantai, dan Manado juga membuat program water front city dimana semua rumah harus menghadap sungai sehingga seluruh wilayah sungai akan terjaga kebersihannya dan sampah tak sampai ke laut," katanya. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2012