Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir berharap kegiatan National Sugar Summit (NSS) tahun 2021 dapat menghasilkan keputusan-keputusan kongkrit.

"Saya sangat berharap seminar (NSS) pada hari ini bisa menghasilkan keputusan-keputusan kongkrit," ujar dia saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan National Sugar Summit (NSS) di Jakarta, Rabu.

Menteri menambahkan Kementerian BUMN yang mengawasi BUMN-BUMN pangan, akan terus memastikan transformasi terjadi dan transformasi yang ada hasilnya.

Erick Thohir juga meminta para pimpinan BUMN, untuk bersama-sama menyepakati peta jalan atau roadmap serta ekosistem berkaitan dengan mana komoditas yang perlu diimpor dan komoditas mana yang diproduksi dalam negeri dengan data yang sama.

"Kalau memang harus impor ya impor, tapi yang tidak perlu impor kita coba maksimalkan di dalam negeri. Apa salahnya kita menjadi kekuatan besar di dunia, apa salahnya petani dan nelayan Indonesia naik kelas, apa salahnya BUMN dan perusahaan swasta nasional dapat bersaing secara global, apa salahnya kita sebagai pengambil kebijakan juga membuat kebijakan yang pro pasar tetapi juga penting untuk ketahanan pangan," ujarnya.


Baca juga: Ke depan, Erick Thohir akan jalankan swasembada gula meski tidak mudah

Sebelumnya Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau PT RNI Arief Prasetyo Adi mengatakan bahwa kegiatan National Sugar Summit atau NSS 2021 merupakan salah satu wujud dari upaya transformasi ekosistem pangan sebagaimana arahan Menteri BUMN Erick Thohir.

National Sugar Summit (NSS) 2021 diselenggarakan pada 1 dan 2 Desember 2021, setelah beberapa tahun sejak  2017 sukses dilaksanakan.

Perhelatan NSS merupakan kegiatan rutin tahunan konferensi industri gula terbesar di Indonesia berskala Internasional dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari Pemerintah sebagai pemegang kebijakan, produsen gula, petani, peneliti, investor, pemerhati, praktisi gula dari seluruh penjuru Indonesia.

Kegiatan NSS 2021 diselenggarakan oleh Asosiasi Gula Indonesia (AGI) dan Ikatan Ahli Gula Indonesia (IKAGI), dan tahun 2021 ini PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) berkesempatan menjadi tuan rumah dengan tema "Bridging The Great Challenges between Consumers and Industry in Pursuing Sugar Self Sufficiency, is it possible?"

Baca juga: Erick Thohir: Swasembada gula konsumsi harus direalisasikan


Direktur Eksekutif AGI Budi Hidayat menambahkan kegiatan NSS 2021 akan mengulas mengenai berbagai upaya transformasi industri gula melibatkan beberapa kementerian terkait di antaranya kebijakan terkait pergulaan nasional bersama Kemenko Perekonomian RI, pembahasan mengenai kebijakan dalam ekstensifikasi perkebunan tebu dalam rangka mempercepat swasembada gula nasional yang diagendakan dibahas bersama Kementerian Pertanian, dan pembahasan mengenai arah kebijakan untuk memantapkan daya saing industri gula nasional bersama Kementerian Perindustrian RI.​​​​​​​

NSS 2021 juga mengulas mengenai arah kebijakan di bidang tata niaga gula bersama Kementerian Perdagangan, dan khususnya kebijakan Badan Pangan Nasional (BPN) sebagai lembaga baru yang sesuai PP No.66 tahun 2021 menangani beberapa komoditas pangan salah satunya gula konsumsi.

 

Baca juga: Resmikan pabrik pupuk Bioneensis, Erick terus dorong swasembada gula

Baca juga: Kementerian BUMN dorong PTPN genjot produksi gula berkalitas

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2021