Labuan Bajo (ANTARA) - Sebanyak sembilan rumah warga di Desa Malaipea, Kabupaten Alor, NTT, rusak akibat banjir bandang yang disebabkan hujan lebat sejak Rabu siang.

"Tidak ada korban jiwa karena warga sudah mengevakuasi diri ke tempat yang lebih aman," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTT Ambrosius Kodo ketika dihubungi dari Labuan Bajo, Rabu.

Dia menjelaskan informasi tersebut diperoleh Kepala Pelaksana BPBD Alor yang berada di lokasi kejadian.

Baca juga: Petugas sudah menemukan 17 jenazah korban banjir di Alor

Baca juga: Gelombang tinggi jadi kendala pencarian korban banjir Manggarai Timur


Selanjutnya BPBD Alor masih melakukan pendataan terkait jumlah kerusakan dan informasi detail terkait bencana tersebut.

Ambrosius juga menyatakan BPBD NTT membutuhkan data dari lokasi untuk memastikan langkah penanganan yang diambil.

"Kita butuh data untuk memastikan langkah penanganan," ujar Ambrosius.*

Baca juga: Tim SAR Gabungan tutup operasi pencarian korban hilang banjir Ngada

Baca juga: BPBD Manggarai Timur masih cari korban banjir

Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021