tidak boleh berpangku tangan di Jakarta
Solo (ANTARA) - Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengalokasikan sebanyak 25.000 dosis vaksin COVID-19 untuk wilayah Soloraya seiring dengan upaya percepatan yang dilakukan oleh pemerintah.

Pada kunjungannya ke Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jumat, Budi mengatakan bertepatan dengan Hari Perhubungan Nasional yang jatuh setiap 17 September dilakukan program percepatan vaksinasi "Bakti Untuk Negeri".

Pada kegiatan tersebut, pihaknya bekerja sama dengan TNI/Polri, BUMN, Pemda, dan masyarakat.

"Saya datang ke sini melaksanakan (vaksinasi) di satu titik yang mengkoordinasikan sejumlah titik di Soloraya. Ada tujuh titik yang masing-masing mengelola sejumlah puskesmas. Selain itu, kami juga melakukan kegiatan serupa di Yogyakarta," katanya.

Baca juga: PT Sritex kerja sama dengan TNI-Polri percepat vaksinasi di Solo Raya
Baca juga: Wali Kota Solo jadikan Jakarta sebagai acuan dalam penanganan COVID-19


Ia mengatakan upaya percepatan tersebut dilakukan seiring dengan arahan dari Presiden Joko Widodo kepada kementerian untuk ikut terlibat dalam program vaksinasi.

"Tidak boleh berpangku tangan di Jakarta. Mengenai dipilihnya Soloraya, dari satu analisa tertentu, di wilayah konglomerasi dan aglomerasi terjadi gap yang cukup tinggi, seperti di Solo sudah 100 persen, Boyolali baru 40 persen (capaian vaksin). Syukur-syukur ini nanti kami masuk jadi 45 persen," katanya.

Ia mengatakan kegiatan tersebut tidak hanya diselenggarakan di Solo dan Yogyakarta tetapi juga di daerah lain.

"Mungkin sekarang (capaian vaksinasi) sudah mendekati 300.000, harapannya bahu-membahu dengan masyarakat. Tidak mungkin kami bisa berjalan sendiri, saya yakin ketika solid maka membuat suasana lebih cair," katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan mengapresiasi bantuan vaksin dari Menteri Perhubungan tersebut.

"Ini bermanfaat untuk mempercepat vaksinasi, karena aglomerasi di Soloraya kami masih level 3. Harapannya dengan makin banyak warga yang tervaksin bisa menurunkan ke level 2," katanya.

Baca juga: Wamenkeu sebut 118 juta vaksin COVID-19 telah disuntikkan
Baca juga: TNI AL gelar vaksinasi maritim di Tanjung Pasir Tangerang
Baca juga: Pemda diminta percepat vaksinasi pendidik dukung PTM

Pewarta: Aris Wasita
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021